Kontribusi pengguna Esa Fadjri
Tampilan
Hasil untuk Esa Fadjri bicara log pemblokiran unggahan log global block log akun global catatan penyalahgunaan
Pengguna dengan 460 suntingan. Akun dibuat pada 7 September 2022.
9 Januari 2025
- 07.359 Januari 2025 07.35 beda riw +1 Halaman:UU 23 2014.pdf/432 Tidak ada ringkasan suntingan saat ini
- 07.349 Januari 2025 07.34 beda riw −2 Halaman:UU 23 2014.pdf/432 Tidak ada ringkasan suntingan
- 07.319 Januari 2025 07.31 beda riw +2 Halaman:UU 23 2014.pdf/432 Tidak ada ringkasan suntingan
- 07.309 Januari 2025 07.30 beda riw −132 Halaman:UU 23 2014.pdf/432 →Telah diuji baca Tag: Telah diuji baca
- 07.249 Januari 2025 07.24 beda riw +1.193 B Halaman:UU 23 2014.pdf/432 →Belum diuji baca: ←Membuat halaman berisi '<center>PRESIDEN <br/> REPUBLIK INDONESIA</center> <center>- 119 -</center> {| class="wikitable" |- | '''NO'''|| '''SUB URUSAN''' || '''PEMERINTAH PUSAT'''||'''DAERAH PROVINSI'''|| '''DAERAH<br/>KABUPATEN/KOTA''' |- | 1|| 2|| 3 || 4|| 5 |- | || || || Produksi < 6000 m<sup>3</sup>/tahun.|| Contoh |- | Contoh || Contoh || Contoh || Contoh || Contoh |} SUB URUSAN PEMERINTAH PUSAT DAERAH PROVINSI DAERAH KABUPATEN/KOTA 1 2 3 4 produksi < 6... Tag: Belum diuji baca
- 06.309 Januari 2025 06.30 beda riw +3 Halaman:UU 23 2014.pdf/460 Tidak ada ringkasan suntingan saat ini
- 06.299 Januari 2025 06.29 beda riw −6 Halaman:UU 23 2014.pdf/460 →Telah diuji baca Tag: Telah diuji baca
- 06.299 Januari 2025 06.29 beda riw −23 Halaman:UU 23 2014.pdf/460 Tidak ada ringkasan suntingan
- 06.289 Januari 2025 06.28 beda riw +1 Halaman:UU 23 2014.pdf/460 Tidak ada ringkasan suntingan
- 06.289 Januari 2025 06.28 beda riw +85 Halaman:UU 23 2014.pdf/460 Tidak ada ringkasan suntingan
- 06.279 Januari 2025 06.27 beda riw +168 Halaman:UU 23 2014.pdf/460 Tidak ada ringkasan suntingan
- 06.249 Januari 2025 06.24 beda riw +19 Halaman:UU 23 2014.pdf/460 Tidak ada ringkasan suntingan
- 06.229 Januari 2025 06.22 beda riw +1.628 B Halaman:UU 23 2014.pdf/460 →Belum diuji baca: ←Membuat halaman berisi '<center>PRESIDEN <br/> REPUBLIK INDONESIA </center> <center>- 147 -</center> ::{{PUU-nomor|n=a|m=4|Sub urusan bahasa dan sastra:}} a. pembinaan bahasa dan sastra Indonesia menjadi kewenangan Pemerintah Pusat; b. pembinaan bahasa dan sastra yang penuturnya lintas Daerah kabupaten/kota dalam 1 (satu) Daerah provinsi menjadi kewenangan Daerah provinsi; dan c. pembinaan bahasa dan sastra yang penuturnya dalam Daerah kabupaten/kota menjadi kewenanga... Tag: Belum diuji baca
- 06.219 Januari 2025 06.21 beda riw +1 Halaman:UU 23 2014.pdf/459 Tidak ada ringkasan suntingan saat ini
- 06.219 Januari 2025 06.21 beda riw +205 Halaman:UU 23 2014.pdf/459 →Telah diuji baca Tag: Telah diuji baca
- 06.169 Januari 2025 06.16 beda riw +1.599 B Halaman:UU 23 2014.pdf/459 →Belum diuji baca: ←Membuat halaman berisi ' - 146 Perincian pembagian Urusan Pemerintahan bidang pendidikan yang merupakan substansi Urusan Pemerintahan bidang pendidikan adalah sebagai berikut: 1. Sub urusan manajemen pendidikan: a. penetapan standar nasional pendidikan dan pengelolaan pendidikan tinggi menjadi kewenangan Pemerintah Pusat; b. pengelolaan pendidikan menengah dan pendidikan khusus menjadi kewenangan Daerah Provinsi; dan c. pengelolaan pendidikan dasar, pendidikan anak usi... Tag: Belum diuji baca
- 06.159 Januari 2025 06.15 beda riw 0 Halaman:Perpu 1 2014.pdf/7 →Tervalidasi saat ini Tag: Tervalidasi
- 06.149 Januari 2025 06.14 beda riw 0 Halaman:RUU Pelindungan Data Pribadi.pdf/32 →Tervalidasi saat ini Tag: Tervalidasi
- 06.139 Januari 2025 06.13 beda riw 0 Halaman:RUU Pelindungan Data Pribadi.pdf/31 →Tervalidasi saat ini Tag: Tervalidasi
- 05.209 Januari 2025 05.20 beda riw +8 Halaman:UU Nomor 7 Tahun 2021.pdf/201 →Telah diuji baca Tag: Telah diuji baca
- 05.169 Januari 2025 05.16 beda riw +1.303 B Halaman:UU Nomor 7 Tahun 2021.pdf/201 →Belum diuji baca: ←Membuat halaman berisi '<center>PRESIDEN <br/>REPUBLIK INDONESIA</center> <center>- 97 -</center> Barang Kena Pajak tertentu dan/atau Jasa Kena Pajak tertentu yang dibebaskan dari pengenaan Pajak Pertambahan Nilai, antara lain: {{PUU-nomor|n=1| |barang kebutuhan pokok yang sangat dibutuhkan oleh ralryat banyak meliputi:}} a) beras; b) gabah; c) jagung; d) sagu; e) kedelai; 0 garam, baik yang beryodium maupun yang tidak beryodium; g) daging, yaitu daging segar yang... Tag: Belum diuji baca
- 05.149 Januari 2025 05.14 beda riw 0 Halaman:UU Nomor 7 Tahun 2021.pdf/200 Tidak ada ringkasan suntingan
- 05.149 Januari 2025 05.14 beda riw +1 Halaman:UU Nomor 7 Tahun 2021.pdf/200 →Telah diuji baca Tag: Telah diuji baca
- 05.149 Januari 2025 05.14 beda riw +941 B Halaman:UU Nomor 7 Tahun 2021.pdf/200 →Belum diuji baca: ←Membuat halaman berisi '<center>PRESIDEN <br/> REPUBLIK INDONESIA</center> <center>- 96 -</center> Ayat (1a) :Huruf a ::Kemudahan perpajakan yang diberikan untuk mendorong ekspor, salah satunya berupa kemudahan dalam mendukung kegiatan pengusaha yang melakukan ekspor. ::Yang dimaksud dengan melakukan ekspor adalah kegiatan mengeluarkan Barang Kena Pajak Berwujud dari dalam Daerah Pabean ke luar Daerah Pabean tanpa melalui penyerahan kepada pihak lain. :Huruf b ::Cuku... Tag: Belum diuji baca
- 05.079 Januari 2025 05.07 beda riw 0 Halaman:UU Nomor 7 Tahun 2021.pdf/199 Tidak ada ringkasan suntingan saat ini
- 05.079 Januari 2025 05.07 beda riw +31 Halaman:UU Nomor 7 Tahun 2021.pdf/199 →Telah diuji baca Tag: Telah diuji baca
- 05.059 Januari 2025 05.05 beda riw +1.684 B Halaman:UU Nomor 7 Tahun 2021.pdf/199 →Belum diuji baca: ←Membuat halaman berisi '<center>PRESIDEN <br/> REPUBLIK INDONESIA</center> <center>- 95 -</center> {{PUU-pasal|{{PUU-nomor|n=c|m=3 |Pengusaha Kena Pajak yang melakukan penyerahan Barang Kena Pajak tertentu dan/atau Jasa Kena Pajak tertentu.}}}} ::::Yang dimaksud dengan "Barang Kena Pajak tertentu dan/atau Jasa Kena Pajak tertentu" merupakan: {{PUU-pasal|{{PUU-pasal|{{PUU-nomor|n=c|m=3 |Barang Kena Pajak dan/atau Jasa Kena Pajak yang dikenai Pajak Pertambahan Nilai... Tag: Belum diuji baca
- 05.029 Januari 2025 05.02 beda riw 0 Halaman:UU Nomor 7 Tahun 2021.pdf/198 Tidak ada ringkasan suntingan
- 05.019 Januari 2025 05.01 beda riw +13 Halaman:UU Nomor 7 Tahun 2021.pdf/198 Tidak ada ringkasan suntingan
- 05.009 Januari 2025 05.00 beda riw −1 Halaman:UU Nomor 7 Tahun 2021.pdf/198 Tidak ada ringkasan suntingan
- 05.009 Januari 2025 05.00 beda riw +79 Halaman:UU Nomor 7 Tahun 2021.pdf/198 →Telah diuji baca Tag: Telah diuji baca
- 04.569 Januari 2025 04.56 beda riw +1.022 B Halaman:UU Nomor 7 Tahun 2021.pdf/198 →Belum diuji baca: ←Membuat halaman berisi '<center>PRESIDEN <br/>REPUBLIK INDONESIA</center> <center>- 94 -</center< ::Ayat (9c) :::Cukup jelas. ::Ayat (10) :::Dihapus. ::Ayat (11) :::Dihapus. ::Ayat (12) :::Dihapus. ::Ayat (13) :::Dihapus. Ayat (15) :::Cukup jelas. Angka 5 Pasal 9A Ayat ( 1) Dalam rangka memberikan kemudahan dan penyederhanaan administrasi perpajakan serta rasa keadilan, Menteri Keuangan dapat menentukan besarnya Pajak Pertambahan Nilai yang dipungut dan disetor o... Tag: Belum diuji baca
- 04.549 Januari 2025 04.54 beda riw 0 Halaman:UU Nomor 7 Tahun 2021.pdf/197 Tidak ada ringkasan suntingan
- 04.549 Januari 2025 04.54 beda riw +870 B Halaman:UU Nomor 7 Tahun 2021.pdf/197 →Telah diuji baca Tag: Telah diuji baca
- 04.509 Januari 2025 04.50 beda riw 0 Halaman:UU Nomor 7 Tahun 2021.pdf/196 →Telah diuji baca Tag: Telah diuji baca
- 04.509 Januari 2025 04.50 beda riw +694 B Halaman:UU Nomor 7 Tahun 2021.pdf/196 →Belum diuji baca: ←Membuat halaman berisi '<center>PRESIDEN <br/>REPUBLIK INDONESIA</center> <center>- 92 -</center> Ayat (6b) :Dihapus. Ayat (6c) :Cukup jelas. Ayat (6d) :Cukup jelas. Ayat (6e) :Cukup jelas. Ayat (6f) :Cukup jelas. Ayat (69) :Cukup jelas. Ayat (7) :Dihapus. Ayat (7a) :Dihapus. :Ayat (7b) Dihapus. Ayat (8) :Pajak Masukan pada dasarnya dapat dikreditkan dengan Pajak Keluaran. Akan tetapi, untuk pengeluaran yang dimaksud dalam ayat ini, Pajak Masukannya tidak dapat dikred... Tag: Belum diuji baca
- 04.479 Januari 2025 04.47 beda riw +1.657 B Halaman:UU Nomor 7 Tahun 2021.pdf/195 →Telah diuji baca Tag: Telah diuji baca
- 04.269 Januari 2025 04.26 beda riw +28 Halaman:UU Nomor 7 Tahun 2021.pdf/194 Tidak ada ringkasan suntingan
- 04.259 Januari 2025 04.25 beda riw +1 Halaman:UU Nomor 7 Tahun 2021.pdf/194 →Telah diuji baca Tag: Telah diuji baca
- 04.259 Januari 2025 04.25 beda riw +1.945 B Halaman:UU Nomor 7 Tahun 2021.pdf/194 →Belum diuji baca: ←Membuat halaman berisi '<center>PRESIDEN <br/> REPUBLIK INDONESIA</center> <center>- 90 -</center {{PUU-nomor|n=a|m=2 |penyerahan yang terutang pajak dan Pajak Masukannya tidak dapat dikreditkan dengan harga jual sebesar Rp20.000.000,00 (dua puluh juta rupiah) dengan Pajak Keluaran sebesar Rp400.000,00 (empat ratus ribu rupiah) dengan asumsi pengenaan tarif linal sebesar 2% (dua persen); |penyerahan yang tidak terutang Pajak Pertambahan Nilai sebesar Rp5.000.000,00 (... Tag: Belum diuji baca
- 03.069 Januari 2025 03.06 beda riw 0 Halaman:UU Nomor 7 Tahun 2021.pdf/193 Tidak ada ringkasan suntingan
- 03.069 Januari 2025 03.06 beda riw +1 Halaman:UU Nomor 7 Tahun 2021.pdf/193 Tidak ada ringkasan suntingan
- 03.069 Januari 2025 03.06 beda riw +4 Halaman:UU Nomor 7 Tahun 2021.pdf/193 →Telah diuji baca Tag: Telah diuji baca
- 03.069 Januari 2025 03.06 beda riw +1.788 B Halaman:UU Nomor 7 Tahun 2021.pdf/193 →Belum diuji baca: ←Membuat halaman berisi '<center>PRESIDEN <br/>REPUBLIK INDONESIA</center> <center>- 89 -</center> :Apabila dalam pemeriksaan dimaksud ditemukan adanya indikasi tindak pidana di bidang perpajakan, ketentuan ini tidak berlaku. Ayat (5) :Yang dimaksud dengan "penyerahan yang terutang pajak" adalah penyerahan barang ataujasayang sesuai dengan ketentuan Undang-Undang ini dikenai pajak Pertambahan Nilai. Terdapat dua perlakuan pajak Masukan atas penyerahan yang terutang... Tag: Belum diuji baca
- 02.599 Januari 2025 02.59 beda riw +73 Halaman:UU Nomor 7 Tahun 2021.pdf/192 →Telah diuji baca Tag: Telah diuji baca
- 02.429 Januari 2025 02.42 beda riw +1.378 B Halaman:UU Nomor 7 Tahun 2021.pdf/192 →Belum diuji baca: ←Membuat halaman berisi 'PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA -88Ayat (4a) Kelebihan Pajak Masukan dalam suatu Masa Pajak sesuai dengan ketentuan pada ayat (41 dikompensasikan pada Masa Pajak berikutnya. Namun, apabila kelebihan Pajak Masukan tedadi pada Masa Pajak akhir tahun buku, kelebihan Pajak Masukan tersebut dapat diajukan permohonan pengembalian (restitusi). Termasuk dalam pengertian akhir tahun buku dalam ketentuan ini adalah Masa Pajak saat Wajib Pajak melak... Tag: Belum diuji baca
- 02.419 Januari 2025 02.41 beda riw −18 Halaman:UU Nomor 7 Tahun 2021.pdf/191 Tidak ada ringkasan suntingan
- 02.419 Januari 2025 02.41 beda riw 0 Halaman:UU Nomor 7 Tahun 2021.pdf/191 Tidak ada ringkasan suntingan
- 02.419 Januari 2025 02.41 beda riw +245 Halaman:UU Nomor 7 Tahun 2021.pdf/191 →Telah diuji baca Tag: Telah diuji baca
- 02.329 Januari 2025 02.32 beda riw +972 B Halaman:UU Nomor 7 Tahun 2021.pdf/191 →Belum diuji baca: ←Membuat halaman berisi 'PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA -87 Dalam suatu Masa Pajak dapat terjadi Pajak Masukan yang dapat dikreditkan lebih besar daripada Pajak Keluaran. Kelebihan Pajak Masukan tersebut tidak dapat diminta kembali pada Masa Pajak yang bersangkutan, tetapi dikompensasikan ke Masa Pajak berikutnya. Contoh: Masa Pajak Mei 2023 Pajak Keluaran Rp2.000.000,00 Pajak Masukan yang dapat dikreditkan = Pajak yang lebih dibayar : Rp4 .000,00 (-) Rp2.500.00... Tag: Belum diuji baca