Halaman:Wawacan Gandasari.pdf/49

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini telah diuji baca

36

005. (05) Mula-mula hari minggu, itu hari yang lebih dulu, matahari berlakunya, dewa Badak kata orang yang beriman, dengan hari senin lagi, dewanya juga ikan, berlakunya juga bunga, Kiai Sari bercerita lagi, benar sekali sesuai dengan penemuan saya.

006. (06) Dan itu hari Selasa, silakan kakak menasehati lagi, dan rabu sekalian, Kiai Ganda bercerita lagi, Selasa berlakunya kembali, api rusa kakak begitu, dewanya barangkali ular, Rabu mega yang ada di langit, penemuan kakak dewanya harimau.

007. (07) Kamis Raspati namanya, itulah berlakunya angin, dewanya burung namanya, Jumat berlakunya air, baiklah untuk Kiai Sari, dewanya itu perkataan, Kiai Ganda menjawab, kodok dewanya di air, setuju dengan penemuan saya.

008. (08) Hari Sabtu itu kakak, silakan beritahukan lagi, saya ingin mengetahui, kata Kiai Ganda Sabtu itu berlakunya bumi, Kiai Sari berkata lagi, apa dewanya kakak, silakan cerita lagi dewanya kera begitu penemuan kakak.

009. (09) Baiklah Kiai Sari bersalaman, sesuai dengan saya, saya ingin mengetahui, dekatnya dengan saya, hari yang ketujuh itu, di mana tempatnya berpadu, dengan badan saya, ingin mengetahui adiknya, Kiai Ganda dari sana terus memberitahukan.

010. (10) Mula-mulanya hari Minggu, martabat hanya satu, kelakuan mata, adanya satu ati, menyebabkan hanya satu, yaitu ternyata cahaya, Senin pada hati, adanya dalam perasaan batin, kenyataannya yang disebut badan kita.

011. (11) Kiai Sari bercerita lagi, setuju dengan saya, Selasa apa nyatanya, Kiai Ganda menjawab lagi, Selasa berlakunya api, adanya dalam napsu, sifatnya ki amarah,