Halaman:Sejarah Daerah Bengkulu.pdf/107

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini tervalidasi

1949 ditempati oleh tentara Belanda, sejak tahun 1950 hingga saat ini ditempati oleh TNI Angkatan Darat sebagai kantor Kodim 0407 Bengkulu Utara. Pada jaman pendudukan Jepang (1942 - 1943) disamping sebagai tempat polisi dipakai juga oleh Jepang sebagai Look out post untuk mengawasi gerak-gerik musuhnya. Juga selama beberapa tahun di sini ditempatkan oleh Jepang interniren wanita wanita serta anak-anak Belanda. Sejak tahun 1977 benteng ini mulai dipugar dan dipersiapkan pula untuk dijadikan museum.

Kehadiran Inggris di Bengkulu mempunyai arti khusus. Bukan saja bangsa kita dapat mengelakkan monopoli VOC dengan menjual barang-barangnya kepada Inggris, tetapi kadang-kadang juga menjadi tempat pelarian bagi bangsa kita yang sedang terdesak Belanda. Misalnya pada tahun 1746 Tjakraningrat IV dari Madura berperang melawan Belanda. Ketika ia terjepit dikirimkanlah seorang anaknya ke Bengkulu untuk meminta bantuan Inggris ataupun untuk mendapatkan senjata. Tetapi anak mudah ini tidak pernah kembali ke Madura dan tidak diketahui nasibnya.

Dalam suatu cerita rakyat dikisahkan bahwa

96