Halaman:Propinsi Sumatera Utara.pdf/394

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini tervalidasi

bersangkutan, sehingga tidak dapat mendjamin hak-hak demokrasi jang sebenarnja.

Memperhatikan :

  1. Bahwa Negara Sumatera Timur sebagai negara-bahagian dari R.I.S. mempunjai pemerintah jang stable dan demokratis , serta sanggup melaksanakan kepentingan-kepentingan rakjat dalam berbagai lapangan seperti : keamanan , kemakmuran dan pendidikan.
  2. Bahwa sebahagian besar dari rakjat Sumatera Timur menghendaki agar N.S.T. tetap berdiri sebagai Negara bagian didalam R.I.S. dengan kejakinan bahwa N.S.T.-lah jang berbukti membawa keamanan dan kesedjahteraan, bebas dari kekatjauan jang merugikan rakjat.
  3. Bahwa rakjat dari Asahan Selatan dan Labuhan Batu senantiasa menuntut agar daerah itu digabungkan dengan N.S.T.
  4. Bahwa perkembangan- perkembangan politik dan ketata negaraan diseluruh Indonesia pada waktu jang achir-achir ini, dapat menimbulkan perpetjahan dan bukan persatuan.
  5. Bahwa utusan-utusan jang menghadiri permusjawaratan rakjat ini dipilih menurut kehendak rakjat setjara demokratis dari segenap golongan, lapisan dan semua pendjuru , sehingga dengan sebenarnja mewakili rakjat Sumatera Timur.

Memutuskan :

  1. Kemerdekaan Indonesia wadjib tersusun dalam piagam negara jang berbentuk federasi dan berdasarkan pantjasila.
  2. Menuntut supaja Sumatera Timur tetap mempunjai kedudukan sebagai negara-bahagian R.I.S. dan menjanggah dengan sekeras- kerasnja peleburan kepada Republik Indonesia sebagaimana dimaksud oleh mosi Yamin cs.
  3. Menuntut supaja wilajah Asahan Selatan dan Labuhan Batu tetap tergabung kedalam N.S.T., sesuai dengan kehendak rakjat daerah itu.
  4. Menjesali sikap dari kalangan tertentu jang dengan tjara illegaal dan diluar hukum demokrasi, memaksakan rakjat menganut faham unitarisme.
  5. Menuntut kepada Pemerintah Pusat dan N.S.T. supaja didalam mendjalankan kebidjaksanaannja jang berhubungan dengan perobahan bentuk negara Sumatera Timur, harus mendengar Permusjawaratan rakjat se-Sumatera Timur.
DELEGASI BADAN SEKRETARIAT KONGRES RAKJAT.

Delegasi Badan Sekretariat Kongres Rakjat jang berhubungan dengan Perdana Menteri Republik Indonesia Serikat Drs. Mohammad Hatta ialah Mohammad Said dan Jahja Jacub.

Sebahagian daripada Badan Sekretariat Kongres Rakjat menuntut penghapusan Negara Sumatera Timur sebelum pernjataan terbentuknja Negara Kesatuan.

372