Halaman:Propinsi Sumatera Utara.pdf/391

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini tervalidasi

tikan dengan kenjataan. Persatuan kita sama kita jang telah dimulai dari Djokja, kemudian di Djakarta dan achirnja di Den Haag, menghadapi pemerintah Belanda untuk menghasilkan penerimaan kedaulatan atas Tanah Air kita Indonesia jang sudah beratus tahun didjadjah, semestinja diperkokoh dan dikekalkan untuk menghadapi masaalahmasaalah dunia, apalagi pergolakan- pergolakan disekeliling kita senantiasa datang mendekati Tanah Air kita . Sekaliannja ini mewadjibkan kita berhati-hati untuk keselamatan Tanah Air dan bangsa kita hingga sampai kepada anak tjutju kita.

Izinkanlah saja menerangkan sedikit firman Tuhan: Tuhan tidak mengubah nasib suatu kaum, melainkan kaum itu sendiri mengubah nasibnja. Dari firman Tuhan ini dapatlah kita mengambil mafhum, bahwa tuah dan tjelaka kita ditjoba Tuhan meletakkannja dalam tangan kita. Djikalau kita tanam benih jang baik, maka kita hasilkan buah jang baik.

Demikian djuga sebaliknja.

Presiden kita, Presiden Sukarno, telah memberi fatwa, djanganlah kita seperti pasir jang berserak, sebab pasir jang berserak itu dengan mudah diterbangkan angin, tetapi apabila pasir jang berserak itu direkat bersatu padu, tidaklah lagi kekuatannja dapat dinilai. Karena itu bersatu padulah kita , dan djanganlah kita terpengaruh oleh adjakan jang diluar Undang- undang Dasar Negara kita jang telah diakui oleh dunia internasional.

Saja gembira mendengar dan telah melihat semangat saudarasaudara jang berkobar-kobar, karena sifat jang demikian itu perlu bagi bangsa merdeka, tetapi semangat jang berkobar-kobar itu haruslah dikemudikan oleh pemimpin jang bidjaksana.

Perdana Menteri kita Drs. Mohammad Hatta telah berkata, supaja pertikaian paham antara kita sama kita sebangsa dan setanah air hendaklah dilakukan dengan tjara jang sportief.

Oleh sebab itu dan bertali dengan pertimbangan-pertimbangan jang lain wadjiblah perbedaan paham antara kita sama kita diselesaikan melalui undang-undang Dasar Negara kita , supaja penglaksanaan maksud itu berdjalan dengan teratur, sebagaimana jang dilakukan oleh dunia internasional.

Apa sebabnja keadaan di Sumatera Timur mendjadi tegang? Rakjat Sumatera Timur semendjak perdjuangan kemerdekaan Indonesia telah sama memberikan bantuannja, baik dengan tenaga, pikiran maupun harta. Sangat disesalkan sekali, bahwa dalam memperjuangkan kemerdekaan itu bukan sedikit didapati pemimpin-pemimpin jang tidak djudjur, jang berpura-pura sadja berdjuang untuk kemerdekaan, tetapi kemudian ternjata kepada rakjat, bahwa perdjuangan mereka itu hanjalah untuk kepentingan diri sendiri.

Pemimpin-pemimpin jang tidak djudjur itu telah memerintahkan pengikut-pengikutnja terus bertempur, tidak boleh mundur barang se

24

369