Halaman:Propinsi Sumatera Utara.pdf/369

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini tervalidasi

Penindjau-penindjau resmi jang turut menghadiri resepsi dan sidangsidang kongres Rakjat berikutnja ialah:

  1. Mr. Tambunan, Wakil Ketua Parlemen R.I.S.
  2. Wangsawidjaja, utusan Perdana Menteri R.I.S.
  3. Ruslan Abdul Gani, Sekretaris Djenderal Kementerian Penerangan R.I.S. bersama isteri.
  4. Suska, utusan Kementerian Penerangan R.I.S.
  5. Purbojo Kolopaking, utusan Menteri Dalam Negeri R.I.S.
  6. Suparto, utusan Menteri Dalam Negeri R.I.S.
  7. M. Natsir, anggota Parlemen R.I.S.
  8. M. Yunan Nasution, anggota Parlemen R.I.S.
  9. Zainal Abidin Ahmad, anggota Parlemen R.I.S.
  10. Sarwono, utusan Seksi Pertahanan D.P.R. R.I.S.
  11. Wondoamiseno, utusan B.P. K.N.I.P.
  12. Sumarto, utusan B.P. K.N.I.P.

Seterusnja pada malam resepsi hadir: Gubernur Militer/Komandan Tentera & Territorium Sumatera Utara, Kolonel Simbolon beserta opsiropsir pengiringnja. Opsir-opsir UNCI dan beberapa orang opsir Belanda pun tampak hadir. Semua Konsol-konsol lengkap hadir bersama dengan njonja-nja. Selandjutnja hadir djuga banjak orang-orang terkemuka dikalangan dagang dan perkebunan di Sumatera Timur. Seluruh pers, baik pers Indonesia maupun pers Tionghoa dan Belanda, mengirimkan wakilnja. Bahkan ada djuga terdapat diantara mereka, wartawan dari Tapanuli dan Bandung. Dari pihak N.S.T. tampak hadir diantaranja: Mr. Abas, Djaksa Agung N.S.T., Dt. Hafiz Haberham, Kepala Wilajah Deli & Serdang merangkap Wakil Wali Kota Medan, R. M. Sarsidi, Kepala Departement Lalu-Lintas, F. H. Rotty.

PIDATO PEMBUKAAN MOHAMAD SAID.

Ketua Panitia Pusat Kongres Rakjat se-Sumatera Timur, Mohamad Said, mengutjapkan pidato pembukaannja:

Sebelum membuka resepsi Kongres Rakjat se-Sumatera Timur ini, saja atas nama Panitia Pusat, dengan ini mengutjapkan selamat datang kepada sekalian saudara-saudara, bapak, ibu-ibu, jang telah sudi membuang waktu jang berharga, itu untuk memenuhi undangan kami, hadir didalam resepsi jang tiada sepertinja ini. Kedatangan para bapak-bapak penindjau dan para undangan jang hadir pada saat ini dengan djelas dapat diperbuat mendjadi ukuran, betapa besarnja minat umum terhadap pekerdjaan jang kami mulai laksanakan sekarang ini. Maka sebab itu tidak djanggal kalau disini kami njatakan kegembiraan istimewa atas perhatian tersebut. Banjak orang menjatakan bahwa pekerjaan jang kami laksanakan ini adalah salah suatu antara pekerjaan-pekerdjaan besar jang dikerdjakan orang pada sa'at ini di Indonesia. Mengingat pernjataan ini, izinkanlah saja mengambil kesempatan disini memohonkan maaf banjak-banjak atas setiap kekurangan penjambutan kami, baik

347