Halaman:Propinsi Sumatera Utara.pdf/263

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini tervalidasi

Pada tanggal 9 Pebruari 1948, berlangsunglah sidang jang penghabisan dikapal ,,Renville".

Pada tanggal 10 Pebruari 1948, K.T.N. buat pertama kalinja mengirimkan laporan sementara kepada Dewan Keamanan.

Pada tanggal 17 Pebruari 1948, laporan sementara K.T.N. jang pertama, mulai diperdebatkan di Dewan Keamanan.

Pada tanggal 22 Pebruari 1948, penghidjrahan T.N.I. dari ,,kantongkantong" sedjumlah 35.000 pradjurit, selesai dengan selamat.

Pada tanggal 27 Pebruari 1948, resolusi jang dimadjukan oleh Tiongkok, telah diterima oleh Dewan Keamanan. Dalam resolusi itu diminta kepada K.T.N. supaja memberikan laporan tentang keadaan politik di Djawa Barat dan Madura.

Pada tanggal 16 Maret 1948, perundingan politik antara delegasi Republik dan Belanda dilandjutkan dibawah pimpinan K.T.N.

Pada tanggal 10 April 1948, berlangsunglah pertemuan antara Hatta dengan van Mook di Djakarta . Pertemuan ini merupakan kelandjutan daripada pertemuan jang terlebih dahulu dari pada itu, jaitu pada tanggal 12 dan 13 Maret 1948.

Pada tanggal 12 April 1948, maka K.T.N. dengan kereta api tiba di Djokjakarta, untuk berunding di Kaliurang. Pada saat itu terdjadi demonstrasi terhadap Belanda. Kedjadian ini terkenal dengan nama ,,insiden stasiun Tugu". Raden Abdulkadir Widjojoatmodjo, ketua delegasi Belanda, dipanggil pulang ke Djakarta. Baru pada tanggal 18 April Raden Abdulkadir kembali lagi ke Djokja.

Pada tanggal 30 April 1948, Wakil Republik di Lake Success, Palar dan Dr. Tjoa Sik Ien, dengan informil meminta kepada Dewan Keamanan Belanda kembali ditjantumkan dalam agenda supaja soal Indonesia — Hal ini diprotes oleh Jhr. van Vredenburgh di Dewan Keamanan pada 6 Mei 1948.

Pada tanggal 21 Mei 1948, para Menteri Belanda jaitu Lieftinck dan Götzen tiba di Djakarta. Menteri Belanda D. U. Stikker djuga akan mengundjungi Indonesia untuk mengikuti dari dekat perkembangan politik di Indonesia.

Pada tanggal 7 Djuni 1948, van Mook menjampaikan undangan kepada P. M. Mohd . Hatta untuk melakukan perundingan lagi jang diterima baik oleh Hatta pada esok harinja.

Pada tanggal 9 Djuni 1948, van Kleffens meminta kepada Dewan Keamanan djangan membitjarakan dulu soal pertikaian IndonesiaBelanda, karena perundingan masih sedang berdjalan.

Pada tanggal 10 Djuni 1948, usul kompromi dua orang anggota K.T.N. jang ditanda tangani oleh Court Dubois (Amerika ) dan Critchley (Australia) disampaikan kepada delegasi Indonesia dan Belanda. Dewan Keamanan membitjarakan laporan sementara K.T.N. dan djuga mengenai Djawa Barat dan Madura.

Pada tanggal 14 Djuni 1948, Van Kleffens mengundjungi Menteri Muda Luar Negeri Amerika, Lovett, mungkin membitjarakan soal pertikaian Indonesia.

16

241