Halaman:Propinsi Sumatera Utara.pdf/247

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini tervalidasi

perkelahian atau kekatjauan. Kita tidak pertjaja, jang hanja hasil revolusi-revolusi akan membawa kebahagian. Kita di Sumatera Timur ini telah mengalami akibatnja jang pahit itu pada diri kita sendiri.

Kepada Tuan-tuan dan kepada pembantu-pembantu saja bangsa Indonesia jang lain, saja minta menggunakan pikiran jang hening bening dan jang melihat akan kenjataan; dari pihak bangsa Belanda saja harapkan keinsjafan tentang perhubungan dan keadaan jang baru, dan lebih-lebih saja harapkan kepertjajaannja kepada Negara jang muda ini. Kepertjajaan ini haruslah diberikan dan ditundjukkan olehnja, supaja pada pihak kita djangan tumbuh benih kewahaman.

Selain dari Pemerintahan Dalam Negeri dan Polisi, dalam beberapa bulan ini akan diserahkan kepada Negara berbagai-bagai tjabang urusan Negeri.

Disini saja sebutkan Pengadjaran, Kesehatan, Lalu lintas, Urusan Economie, Kehakiman dan lain-lain. Dan menurut pandangan, maka mendjelang pertengahan tahun ini Negara Sumatera Timur akan dapat menjempurnakan peranannja dalam Negara Indonesia Serikat sebagai Negara-Bagian jang berdiri sendiri dan autonoom sepenuhnja. Disini saja hendak mengutjapkan sepatah kata terima kasih kehadapan Pemerintah Hindia-Belanda tentang tjaranja memperkenankan keinginan dan kehendak kita. Teristimewa saja teringat disini kepada pertolongan dan sokongan, jang telah kita terima dari Zijne Excellentie Luitenan. Gouverneur-Generaal, Dr. H. J. van Mook. Ini bukanlah berarti, bahwa kita telah beroleh kesesuaian jang sempurna dalam segala hal. Terutama tentang soal-soal sempadam kekuasaan dalam hal economie dan keuangan, kita harus lagi melakukan perhubungan kembali dengan Pemerintah Serikat jang akan datang. Djuga dalam hal mendudukkan pegawai pada pusat pemerintah tadinja kita berharap akan beroleh bagian jang lebih sedikit dari pada jang telah kedjadian sekarang ini.

Sekarang saja hendak menuturkan kata sepatah dua tentang pemandangan kemasa jang akan datang, jang berkenaan dengan beberapa tjabang urusan pemerintahan, jang harus segera mendapat perhatian berhubung dengan pentingnja bagi rakjat.

Tentang hal harapan dalam perkara economie di Negara Sumatera Timur ini, haruslah dulu kita perkatakan keadaanja sebelum pendudukan Djepang.

Dikala itu seluruh economie disini berpusat kepada perusahaan besar bangsa Eropah dengan disekitarnja pertanian ra'jat dan keradjinan ketjil-ketjil, jang hampir semuanja, dengan ta' langsung, dalam hidupnja bersandar kepada perkebunan jang besar itu.

Semasa pendudukan Djepang kenjataanlah kelemahan susunan economie jang pintjang itu; dengan sifatnja jang taʼmudah patah serupa karet itu, jang telah lazim bagi sesuatu susunan pereconomian tanah, maka orang pun menudjukan usahanja kepada bertanam barang makanan dan mentjukupkan keperluan sendiri, walaupun ini sebagiannja dilakukan karena paksaan.

15

225