Halaman:Propinsi Sumatera Utara.pdf/248

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini tervalidasi

Susunan jang pintjang itu dan akibatnja semasa pendudukan Djepang itu telah banjak memberi peladjaran kepada kita.


Bukanlah mendjadi tudjuan kita supaja Negara kita mendjalankan politiek autarkie, jaitu mengadakan sendiri akan segala keperluan sendiri, dan — dengan melawan undang undang economie — mendjalani sesuatu garis jang tertentu.

Kitapun mengetahui benar- benar, bahwa jang sebaik-baiknja ialah bertanam tanaman jang paling menguntungkan Negara dan ra’jat, jaitu pada waktu ini ialah hasil-hasil bumi buat keluar negeri, jang harus memberikan kita wang untuk pembangunan.


Hak-hak mereka, jang dari dahulu-kala telah bekerdja disini, akan kita hormati, tetapi hak-hak bangsa kita harus pula diperhatikan betulbetul dan penukaran hak concessie dengan erfpacht, jang telah dimulai sebelum perang, akan diteruskan, walaupun barangkali dengan bentuk jang lain; dalam melakukannja itu akan diusahakan mentjari penjelesaian jang patut, jang tidak membinasakan kemungkinan hidup economienja.


Dunia sangat perlu sekali akan hasil-hasil Indonesia; Negara Sumatera Timur mau memberikan bantuannja, tetapi tidak dengan merusakkan diri sendiri.


Dalam masa keamanan dan ketertiban jang singkat ini dan dalam waktu jang masih kita hadapi dalam tahun 1948 ini, Sumatera Timur ada mempunjai harapan untuk membantu mengadakan keperluan dunia dengan banjak barang export, jang dihasilkan oleh perusahaan perkebunan.


Akan tetapi tidak hanja dari mereka itu harus ada bantuan dan usaha itu. Pedjabat Perniagaan, Keradjinan, Kehutanan, Peternakan dan Penerangan Pertanian, jaitu pedjabat-pedjabat kema'muran jang terpenting, sebagai bagian-bagian pedjabat Negara buat urusan economie, akan ditudjukan benar-benar kepada mempertinggi tingkat kema'muran ra'jat dibilangan ini.


Dalam rantjangan ini termasuk penerangan buat perniagaan dalam Negeri dan membentuk koperasi buat menggembirakan dan membantu perniagaan bangsa Indonesia, masuk djuga pedjabat kehutanan Negara, jang dengan memperhatikan keperluan hutan persediaan jang bersifat hydrologie, mengatur perusahaan hutan, sedang dalam pada itu diantara lain-lain akan diselidiki kemungkinan untuk menghasilkan damar dan terpentijn dalam hutan-hutan Aek Na Uli.


Penerangan pertanian akan menudjukan usahanja kepada memberikan pertundjuk dalam hal membuat getah, bertanam sajur dan kentang ditanah Karo, sehingga dapat kembali dikirim keluar negeri, dan kepada memberikan pertundjuk dalam hal bertjutjuk tanam barang makanan, sedang dalam pada itu akan ditumpahkan perhatian untuk memperluas tanah persawahan, baikpun di Simelungun maupun didaerah pesisir.


Pedjabat Keradjinan akan menjelenggarakan pekerdjaannja dengan djalan memberi penerangan kepada perusahaan keradjinan ketjil-ketjil

226