Halaman:Mustikarasa.pdf/14

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini tervalidasi

beras jang menggumpal keras sehingga sukar dimasukkan tangan kedalamnja.

Sebaiknja beras itu disimpan didalam karung tertutup. Karung-karung ini ditempatkan didalam gudang berdjadjar-djadjar diatas papan dari kaju, jang letaknja kira² 15 cm dari permukaan lantai. Karung² itu tidak boleh menempel pada dinding gudang dan sebaiknja didjaga agar djarak antara karung dan tembok kira² ada 50 cm atau lebih. Lantai dan tembok dari gudang dapat menghantarkan lembab jang dapat merusak berasnja. Tempo² gudang itu supaja dapat dibuka, sehingga hawa dan tjahaja dapat masuk sebaik-baiknja. Ini dapat mengurangi serangan serangga. Untuk mendjauhkan tikus dari beras, sebaiknja tiap lobang ventilasi ditutup dengan kawat beranjam (gaas).

Dalam keadaan sedikit, beras dapat disimpan dalam peti kaju, jang dibagian dalam dilapisi lembaran seng dan diluar diberi kuntji jang baik. Kaleng² minjak tanah dapat djuga dipakai untuk menjimpan beras, asal berasnja sering dikeluarkan dan didjemur, supaja tidak lekas menggumpal mendjadi satu.

Selama beras itu disimpan, ia dapat diserang kutu beras dan ulat beras. Kutu beras membikin lobang² ketjil dalam butir² beras, sedang ulat beras membikin djaringan² antar butir, sehingga butir² itu menempel satu pada jang lain. Kedua djenis serangga ini sangat merugikan dan serangannja dapat dikurangi dengan sewaktu-waktu berasnja didjemur. Ada sementara orang jang menempatkan selembar daun legundi atau daun djeruk purut didalam karung beras, supaja bau dari daun² tersebut dapat mentjegah atau mengusir serangga dari beras.

Ada djenis beras jang melekat djika dimasak. Djenis ini dinamakan ketan. Meskipun ketan ini djuga mengenjangkan dan malahan membikin perut lama dalam keadaan kenjang, ketan tidak disuka sebagai makanan utama. Sebab ketan mengandung tepung jang sukar ditjernakan, sehingga tidak akan dapat memberikan energy sebaik beras biasa.

Sebelum beras dimasak, ia perlu dibuangi dahulu segala matjam kekotoran jang ada padanja, seperti batu² ketjil, kulit² padi atau butir² padi jang belum terkupas. Kemudian ia perlu ditjutji dengan air jang bersih untuk menghilangkan tanah dan lain² kekotoran jang dapat dibuang dengan air.

Dalam mentjutji beras ini, hendaknja diketahui, bahwa lebih banjak air dipakai dan lebih lama pentjutjian dikerdjakan, lebih banjak pula vitamin B, akan hilang. Sebab vitamin ini mudah melarut

6   MUSTIKARASA