Halaman:Mustikarasa.pdf/13

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini tervalidasi

banjak terbalut selaput aleuron, jang mengandung vitamin B1 atau thiamin.

Padi bulu menghasilkan beras jang pulen rasanja, sedang padi tjere, berasnja sering pera atau merolok, meskipun diantara padi tjere djuga terdapat djenis² jang berasnja pulen. Orang suka membeli jang merolok, karena jang pulen itu biasanja sangat ringkas, sedang jang merolok dapat menghasilkan lebih banjak nasi.

Beras ada jang putih warnanja dan ada jang merah atau hitam. Jang warnanja putih lebih disuka, karena jang merah itu agak kasar rasanja pada lidah dan jang hitam itu sering membawa rasa sepet. Beras merah ada djuga jang pulen akan tetapi sangat sukar untuk dipilih, mana jang merolok dan mana jang pulen.

Beras merah memberi djaminan pada pembeli, bahwa selaput aleuron jang berwarna merah, masih ada dan banjak. Beras putih jang warna dari selaputnja itu djuga putih, tidak dapat memperlihatkan keadaan itu setegas beras merah.

Djika pada beras putih ingin diketahui, apakah ia masih terbalut aleuron, dapat sedikit dari beras tersebut sebentar direndam dalam larutan 3 gram jodium, 10 gram kaliumjodida dan 1 liter air jang dientjerkan terlebih dahulu dengan air sebanjak 20 kali. Setelah direndam, beras diangkat dari larutan jodium dan ditjutji bersih.

Jodium memberi warna biru tua pada tepung. Djika tepung ini tertutup oleh selaput aleuron, tentu sadja tidak dapat terkena larutan jodium dan akan tetap berwarna putih. Beras jang tidak punja aleuron lagi tepungnja akan mudah terkena jodium, dan akan mendjadi biru tua warnanja. Djadi beras jang setelah dimasukkan larutan joium, warnanja jang paling putih, tergolong beras jang paling baik. Dan jang warnanja paling biru, termasuk beras jang terdjelek.

Dalam membeli beras hendaklah dilihat djuga apakah tidak ada warna lain jang ada pada beras, selain warna² jang telah diterangkan diatas tadi. Warna kelabu atau abu² menandakan, bahwa beras itu sudah pernah terkena air laut. Warna hidjau menandakan, bahwa padinja kurang tua dipetik.

Untuk menambah timbangan dan volume, beberapa pedagang beras suka memberi sedikir air pada berasnja. Beras sematjam ini dinamakan beras seritan. Djika diraba dengan tangan terasa lembab. Beras sematjam ini tergolong beras jang kurang baik.

Beras dari padi jang baru dipanen, akan berbau wangi. Dalam penjimpanan, bau ini lambat laun menghilang. Beras jang berbau tjendawan, menandakan kurang baik tjaranja menjimpan. Begitu djuga

resep masakan indonesia warisan sukarno 5