Halaman:Mohamed Ali Pacha.pdf/216

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini tervalidasi

214 Moefaketan di Stamboel


denger bitjaranja president dari ini perhimpoenan Moestapha pacha, mantri prang di negri Toerki, jang lagi angkat bitjara.

 „Kita orang tiada boleh tinggal diam lebi lama ini perkara," kata itoe minister van oorlog, seraja menepok medja dengen ia poenja tangan jang penoe dengen tjintjin. „Kita orang poenja pasoekan prang di tepi soengi Donau soeda lama tiada bekerdja satoe apa. Ini tjoema dari lantaran alpanja Mohamed Ali pacha jang pegang prenta di antara anem poeloe riboe balatentara, sedeng djoemblanja moesoe jang ada di depannja tiada ada begitoe besar. Maski begitoe, tcch sabensaben ia minta dikirim soldadoe bantoean. Mohamed Ali soeda kaloear prang, tapi maski orang Rus moendoer, sebab tiada bisa lawan kita orang poenja laskar prang jang gaga, itoe Serdar Ekrim tiada maoe kedjer pada moesoe jang lari dan iada maoe teroes ambil benteng-bentengnja moesoe, jang tiada nanti soesa djato di tangan angkatan prang kita. Malahan sasoeda menang prang ohamed Ali pacha moendoerken kombali pasoekan prangnja, hingga officier-officier dan balatentara merdjadi sänget tiada senang hati.

 Lagipoen ia larang boenoe moesoe jang ditawan dan ia hoekoem soldadoe-soldadoe bashi bozouk jang brani ganggoe pada rahajat Bulgaar, kendati terang itoe orang-orang Bulgaar soeda sapeket sama moesoe kita orang, aken berboeat chianat pada karadja'an Toerki.