33
Dengan lantaran pelajaran-pelajaran itoe Dantes djadi taoe sekalian halnja soedagar itoe, dan dapat taoe adanja pertandaän rasia, aken marika itoe kenali teman satoe sama lain.
Lebih dari doewapoeloeh kali Dantes telah meliwat di dekat poelo Monte Cristo; tapi belon sekali ia dapat tempo baik aken naik ka itoe poelo. Maka ia beringat, kaloe sadja ia poenja djandjian sama kapitein kapal Amalia soedah habis temponja ia nanti maoe sewa satoe kapal ketjil dan datang di itoe poelo. Oewang aken sewa itoe soedah ada sadia, kerna Dantes soedah simpan banjak oewang dari antara oewang bagiannja di dalam perniagaän-gelap.
Ia ingin pergi sendirian sadja ka itoe poelo Monte Cristo, soepaja dengan senang ia nanti boleh tjari itoe harta besar jang terpendam di sana; tapi tida ada djalan aken datang di sana sendirian sadja, maka meskipoen koerang merasa enak, mistilah djoega pergi ka sana dengan kataoean oleh orang-orang kapal sewaän. Akal apalah misti dipake, soepaja itoe orang-orang kapal tida nanti toeroet naik ka darat?
Pada soewatoe sore, sedang Dantes pikiri perkara itoe, kapitein kapal Amalia adjak ia naik ka darat dan pergi ka satoe roemah-makanan, di mana soedagar gelap jang bertempat di Livorno, biasa datang berkoempoel. Di sitoelah perniagaän gelap biasa dibitjaraken.