Halaman:Dr Soetomo Riwayat Hidup dan Perjuangannya.pdf/35

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini tervalidasi

pengadjaran di Indonesia. Antara lain ia berhasil dalam hal memperdjuangkan, supaja Sekolah Dokter didjadikan Sekolah Tinggi Kedokteran.

Kepada Soetomo, selain membelanja waktu akan dilepas sebagai murid, pernah Dr Roll memberikan bantuan jang penting, jaitu memindjamkan sedjumlah uang guna keperluan kongres Budi Utomo jang pertama.

Untuk mempersiapkan kongres Budi Utomo jang pertama itu tidak sedikit pengorbanan jang diberikan oleh Soetomo dan kawan seperdjuangannja. Ada jang memberikan arlodji, kain-pandjang, ikat kepala dan barang-barang lain untuk didjual guna membeajai kongres itu. Uang tundjangan bulan Puasa jang mereka terima dari Pemerintah sebagai murid Sekolah Dokter, mereka sediakan pula untuk perongkosan kongres. Belum lagi pengorbanan tenaga. Surat-menjurat dan perkundjungan dilakukan untuk mendapat perhubungan dengan kalangan terkemuka didalam dan diluar Djakarta, misalnja dengan R. M. A. A. Kusumo Utojo (Bupati Djepara), Pangeran Achmad Djajadiningrat (Bupati Serang), P. A. A. Kusumojudo di Djatinegara, dengan R. M. Soetomo, murid Sekolah Pamong Pradja di Magelang, dengan Bupati Temanggung jang membantu mempropagandakan terlangsungnja Kongres Budi Utomo didepan para pegawai negeri jang tergabung dalam perkumpulan Sasongko Purnomo'.

Mohamad Saleh dikirim Soetomo ke Djepara untuk mengadakan perhubungan dengan para puteri adinda R. A. Kartini, sedangkan Goenawan ke Karanganjar untuk menemui Bupati R. A. A. Tirtokusumo, jang achirnja dalam kongres dipilih djadi ketua. Soetomo sendiri beberapa kali mengadakan perhubungan dengan tuan E. F. E. Douwes Dekker di Djakarta.

Kongres Budi Utomo jang pertama itu berlangsung di Mataram pada tanggal 4-5 Oktober 1908. Pimpinan perhimpunan selandjutnja diserahkan kepada kaum tertua, diantaranja terdapat Dokter Wahidin Soediro Husodo; sedjak

30