Halaman:Dampak Penyuluhan Bahasa Indonesia Bagi Guru SD di Kota Padang.pdf/26

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini tervalidasi
  1. Materi apakah yang tidak memberikan masukan dalam pembelajaran?
  2. Apakah materi yang diberikan itu sudah sistematis?
  3. Jika belum, materi apa yang cocok diberikan dalam penyuluhan itu?
  4. Apakah bahan (buku-buku terbitan) dan makalah (dari penyuluh) bermanfaat dalam pengajaran?
  5. Apakah penyuluhan yang dilaksanakan dari pagi sampai sore cukup efektif?
  6. Apakah pembagian waktu setiap materi itu sudah tepat?
  7. Apakah dengan pola 48 jam, seperti yang dilakukan itu, sudah mencapai sasaran?, sasaran penyuluhan adalah menumbuhkan sikap positif dalam berbahasa dan menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar.
  8. Apakah penyajian materi tanpa jeda (tidak diselingi dengan materi lain) tidak membosankan?

Untuk Nonpesuluh:

  1. Apakah penyuluhan bahasa Indonesia masih perlu bagi kita, orang Indonesia, yang otomatis sudah bisa berbahasa Indonesia?
  2. Apakah Ibu/Bapak bersedia, jika suatu saat Balai Bahasa Padang mengundang Ibu/Bapak untuk menjadi peserta penyuluhan?
  3. Menurut Ibu/Bapak, apakah terdapat perkembangan/kemajuan berbahasa Indonesia guru yang telah mengikuti penyuluhan dibandingkan dengan guru yang belum mengikuti penyuluhan?

Untuk Penyuluh:

  1. Apakah perlu penyuluhan bahasa Indonesia bagi guru SD?
  2. Apakah perlu dibedakan materi penyuluhan antara guru SD dengan penyuluhan lainnya?
  3. Materi apakah yang manarik (mendapat respon yang baik) dari pesuluh?

8