Antologi Biografi dan Karya Lima Sastrawan Sumatra Barat
kegerahan; tentang anak kecil itu yang menanyakan apakah hawa panas itu akan terjadi terus-menerus; dan tentang jawaban aku yang mengajak agar pasrah saja menghadapi cuaca demikian. Sajak "Shelly Kecil" dapat saja bermakna bahwa memang benar-benar "cuaca" yang panas akibat hujan tidak turun atau dapat saja merupakan makna konotasi. Barangkali, "suasana" pergaulan di rumah yang diceritakan “panas" akibat buruknya hubungan antarpenghuni rumah. Kepasrahan "aku" dan ketidakmengertian anak kecil tentang cuaca yang panas menggambarkan ketidakberdayaan manusia menghadapi kesulitan yang sedang dihadapi serta ketidakmengertian anak kecil terhadap hal itu dan menanggapinya dengan diam.
(2) Judul Kumpulan:
Kumpulan Puisi Penyair Sumatra Barat 1999
Penerbit: Dewan Kesenian Sumatra Barat, 1999
PERBURUAN III
dengan rindu kami berangkat
ke sabana-sabana tak bertepi
dengan kejujuran kami babat
hutan perawan di Kalimantan
dengan nyanyian kami serakkan
benak di sepanjang jalan raya
dengan nafsu kami memecah
dunia seperti Yugoslavia
dengan kesombongan kami
menapik dada seperti Amerika
dengan nyinyir kami umbar janji
seperti terjadi di dunia ketiga
dengan kata kami membujuk
arti agar kembali pada makna
dengan apa
114