Halaman:Anak Siapa.pdf/15

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini telah diuji baca

- 11 -

antara kebratan dari orang toeanja dengen kewadjiban menjampeken djandjinja pada orang. Betoel ia tjoema berdjandji dengen moeloet sadja pada satoe orang, jaitoe pada Oey Sie Hoen, tatapi toch namanja perdjandjian, moesti disampeken, kaloe tida, Oey nanti kataken dia biasa bitjara sombang sadja.

Tjan Mo Seng, koeatir boeat iboenja, sebegimana biasa orang prampoean tentoe ada soesa dibawa berdami, boeat ajahnja ia tida koeatir, tentoe sang ajah bisa mengarti kaloe ia tjeritaken sebab-sebabnja sampe ia piara prampoean Djawa, siapa taoe kaloe ajahnja nanti soeka toeloeng boedjoekin djoega iboenja soepaja menoeroet.

Lantaran ini pikiran, ia merasa djoega senang hatinja. Tetapi serta ia inget jang itoe prampoean toch belon tentoe maoe ia piara sebegimana djoega dengen Oey, inilah ia djadi koeatir kombali.

la djadi menjesel, jang ia soeda toeroet napsoenja kasi itoe perdjandjian pada orang boeat satoe perkara, jang ia belon tentoe bisa menjam peken itoe.

Ja, orang-orang moeda sering kali toeroetin hawa napsoenja, berboeat apa-apa dengen koerang pikir

Achir-achir ia hiboerken hatinja aendiri, moe-