Halaman ini tervalidasi
rikanan darat yang bukan saja untuk Kabupaten Minahasa, melainkan juga meliputi Propinsi Sulawesi Utara.
Perikanan Laut.
Pada umumnya penduduk yang bermukim di pesisir-pesisir pantai mempunyai mata pencaharian pokok menangkap ikan. Tempat-tempat yang terkenal merupakan pelabuhan ikan di Minahasa ialah : Aer tembaga, Bitung, Kema, Belang, Amurang, Tanawangko dan Manado.
Usaha Pemerintah didalam memajukan perikanan laut di Minahasa, masih terdapat di Aertelaga, (Kec. Bitung) yang dipegang oleh P. N. Paikani Aertembaga. Pelabuhannya diperbaiki pada tahun 1969 dan secara resmi mulai beroperasi akhir tahun 1976.
Biaya pembangunannya menelan Rp 3500.000,-- bersumber dari bantuan Bank Dunia. Adapun pelabuhan tersebut lengkap dengan fasilitas-fasilitas darat berupa :
- Dermaga panjang ( 120 m )
- Slip way kapasitas 3 x 100 ton
- Ice storage kapasitas 400 ton
- Cold storage kapasitas 600 ton
- Pabrik es kapasitas 25 ton/hari
- Workshop dan Carpentershop
- Tangki bahan bakar kapasitas 100 ton
- dll.
Ikan yag ditangkap khusus tongkol yang biasa disebut orang Minahasa cakalang. Tenaga kerja di P.N. Perikani terdiri dari staf Administrasi, bagian teknik galangan kapal ( motor ), buruh darat dan penangkap ikan. Kira-kira 50 motor yang beroperasi setiap hari. Hasil penangkapan untuk kebutuhan daerah Minahasa, juga di ex-
166