Lompat ke isi

Halaman:20 Mei Pelopor 17 Agustus - Museum Dewantara Kirti Griya.pdf/46

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini telah diuji baca

Kahle sebagai isteri nikah. Wahidin dipungut Frits Kahle itu untuk menemani Hobert, anak Frits Kahle jang sangat bengal dan dungu, Wahidin disekolahkan di „Eropese Lagere School” di Lodji-Wetan, Solo, dan terbuktilah disana, bahwa ia adalah seorang murid jang sangat pintar. Ketika berusia 16 tahun Wahidin sudah tamat sekolah, lalu dimasukkan „Sekolah Dokter Djawa” di Djakarta. Karena Wahidin pandai bahasa Belanda, maka dapatlah ia menambah pengetahuan jang didapatnja dari para dokter-dokter, guru, dengan mempergunakan bahan-bahan ilmu kedokteran dari buku-buku bahasa Belanda. Djaman itu Sekolah Dokter Djawa masih bertingkat rendah dan hanja mempunjai 3 kelas tahunan, sedangkan bahasa pengantar ialah bahasa „Melaju”. Wahidin hanja beladjar 22 bulan, lalu dipandang tjukup pandai untuk mendapat idjazah „Dokter Djawa”. Kemudian Dr. Wahidin pernah mendjabat „Assistentleeraar” pada „almater”nja Sekolah Dokter itu. Dalam madjallah „Tanah Air” tadi dapat kami batja pula, bahwa Dr. Wahidin Sudirohusodo dilahirkan pada tahun 1850 dan meninggal pada tahun 1916.

Selandjutnja menurut interview jang tersebut diatas tadi, Wahidin Sudirohusodo beristerikan seorang wanita Indo, asal Bengkulu dan bernama Feuilletau de Bruyne, Sekianlah tambahan, jang kami kutip dari madjallah „Tanah Air”.

Keluarga Dr. Wahidin.

Mungkin berdasarkan kejakinan „eugenetik”, ilmu kebaikan turunan jang antara lain mengadjarkan guna faedah pertjampuran darah untuk menjehatkan tu-

47