Halaman:108 Pendekar Gunung Liang San Seri V.pdf/28

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini tervalidasi

Tju Kui lalu mengadjak Liem Tjiong memasuki markas besar itu, diruang tengah nampaktiga orang jang sedang duduk dan ber-tjakap² Tju Kui lalu madju kedepan dan memberi hormat Orang jang ditengah tengah itu jang badannja tinggi agak gemuk lalu bertanja :

„Diakah Liem Tjiong?“ Dan meminta supaja ia segera masuk. Liem Tjiong melangkah madju merangkapkan kedua tangannja untuk berkiongtjhiu.

Ketiga orang itu memandangi Liem Tjiong dari udjung kaki sampai keatas kepala, baru setelah agak lama, jang ditengah tengah itu ber kata „Aku telah membatja surat dari Tjha Tjin, aku mengetahui akan penderitaan dan kesulitanmu, sehingga kau dikirim kemari Tetapi walaupun Nio Swa Bo tempatnja luas dan banjak hasil buminja namun kupikir, Aku kira kau kurang lajac tinggal disini, maka lebih baik. . . .“ belum habis Ong Lun (ketua para hoohan gunung Liang San) me landjutkan kata²nja, Tju Kui memotong.

— „Pangiju, (ketua ) kita harus menolong, bagaimanapun djuga kita akan kurang enak hati, bila menolak permintaan Tjha Tjin.“

Kata? Tju Kui ini memang sangat beralasan, maka ketiga orang itu tidak dapat segera memberikan djawaban, mereka duduk saling berpandangan.

Memang sediania ketiga orang itu jakni, Ong Lun (ketua 1, Song Ban dan Tauw Tjhian akan menolak Liem Tjong. sebab mereka telah mengetahui dengan djelas, bahwa

26