pek2 tangan] menjerang batang2 leher 2 kawan Liok Giam jang lain. Tetapi Liok Giam dan kawan2nja adalah pembunuh2 bajaran jang mengenal djuga ilmu silat, mereka Siam [menghindar ] dengan gerakan2 jang gesit, dan balas menjerang dengan sengitnja,
Liok Giam memutar rujungnja dengan pukulan Lian Hwa Swang Gay atau Bunga teratai mekar bersama, sepasang rujung itu menjerang kebagian lambung dan kepala.
Sedang dua kawannja masing2 bersendjatakan golok Pak Hong Too dan Sam Tjat Kun [tongkat berantai], mereka berbareng menerdjang dengan serangan serangan Tok Tjoa Tjhut Tong [ ular berbisa keluar dari liangnja] udjung golok Pak Hong Too atau golok dari angin utara itu ditusukkan keulu hati, sedang kawannja jang Ia in menjerang dengan tipu pukulan Gay Kung She Tjian atau merentang gendewa melepaskan anak panah, udjung tongkat berantainjaitu tepat menghantam kearah dada dan punggung Liem Ijiong.
Lim Tjiong dengan sepasang tangannja melawan 6 tangan, benar2 sangat sibuk, tetapi bukan Liem fjiong bila ia hanja dikerubut 3 orang sadja sudah keok. Paw iju Thauw Liem Tjiong atau si Kepala Matjan Tutul dengan tangkasnja menghindarkan semua serangan itu dengan tipu silat Beng Hauw Luok Shia atau Matjan galak turun gunung, sepasang kakinja ia tekuk dan mendekam ditanah, dengan demikian serangan-serangan tiga lawan itu tidak mengenai sasaran, bahkan
56