Lompat ke isi

Halaman:108 Pendekar Gunung Liang San Seri IV.pdf/43

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini tervalidasi

ka kedok mereka sendiri? Maka harap Liem Kauw Thauw ber-hati2, mendjaga sesuatu kemungkinan jang mungkin terdjadi. Bukankah Liem Kauw Thauw dimusuhi oleh Ko Kiu ? Nah, orang² itu datang kemari pasti suruhan Ko Kiu untuk mentjelakakan kau.”

Lie Siauw Djie mengachiri kata²nja, sambil membuka bungkusan kue² dan mempersilahkan Liem Tjiong memakannja;

= „Sampai aku kelupaan, kue2 ini kiriman istriku untuk kau, katanja, moho dan Tjha kue ini kegemaranmu, nah, silahkan Liem Kauw Thauw makan dulu!“

Liem Tjiong se-akan² tidak mendengar kata2 Lie Siauw Djie itu, ia berdiam diri agak lama, Kemudian setjara tiba² ia bertanja,

= „Bagaimana bentuk, potongan dan rupa orang² itu? Tolong kau mendjelaskan padaku se-terang²nja !“ Liem Tjiong minta supaja Lie Siauw Djie memberi keterangan tentang roman muka dan bentuk tubuh orang2 asing itu.

Setelah meng-ingat² beberapa saat, barulah Lie Siauw Djie bisa menerangkan pada Liem Tjiong

— ,Oh ja, aku ingat benar Liem Kauw Thauw. Usia orang2 itu masing2 antara 30 tahun, badannja jang satu tegap dan kekar, tinggi besar dan wadjahnja menjeramkan, pakaiannja seperti seorang polisi. Jang satu lagi gemuk dan agak pendek, wadjahnja litjin berminjak tetapi gerakannja sangat gesit, dia

39