Lompat ke isi

Tata Bahasa Minangkabau/Ucapan Terima Kasih

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Tata Bahasa Minangkabau
Ucapan Terima Kasih
UCAPAN TERIMA KASIH


Bahasa Minangkabau termasuk salah satu bahasa daerah yang jumlah penuturnya cukup banyak, di antaranya terbesar sebagai perantau Minangkabau di berbagai daerah di Indonesia.

Kesulitan yang selalu ditemui untuk mendalami bahasa Minangkabau ialah belum adanya buku tata bahasa Minangkabau walaupun hasil penelitian yang membahas berbagai aspek bahasa Minangkabau sudah cukup banyak.

Karena itu, tugas dari Pusat Pembinaan dan Pengembangan bahasa melalui Proyek Penelitian Basaha dan Sastra Indonesia dan Daerah Sumatera Barat sangat menggembirakan. Hal itu memberi kesempatan kepada kami untuk menyumbangkan salah satu karya bagi pengembangan dan pembinaan bahasa Minangkabau.

Penyusunan Tata Bahasa Minangkabau ini sebagian besar didasarkan pada hasil penelitian berbagai aspek bahasa Minangkabau, baik yang dihasilkan oleh proyek penelitian dari Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa maupun tulisan-tulisan ilmiah yang lain. Karena itu, bahan-bahan dalam penyusunan buku ini sebagian bersumber dari studi pustaka.

Pelaksanaan tugas ini bukan tanpa halangan dan kesulitan. Namun, berkat bantuan dan dukungan berbagai pihak, penelitian ini dapat diselesaikan pada waktunya. Untuk itu kami ingin menyampaikan terima kasih kepada (1) Kepala Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa yang telah memberikan tugas serta arahan dan petunjuk, (2) Rektor IKIP Padang dan Dekan FPBS IKIP Padang yang telah mengizinkan kami untuk meneliti dan memberikan berbagai bentuk kemudahan yang memungkinkan terlaksananya penelitian ini, (3) D. Gerard Mossay yang bersedia memberikan petunjuk dan pengalamannya sebagai peneliti bahasa Minangkabau, dan (4) pihak-pihak lain yang telah turut membantu yang tidak dapat kami sebutkan namanya satu per satu.

Akhirnya, kami berharap semoga hasil penelitian ini ada manfaatnya, baik bagi pembinaan dan pengembangan bahasa Minangkabau khususnya maupun bahasa Indonesia pada umumnya.

Padang, Februari 1989
Tim Peneliti