Sarinah/Kata Pendahuluan

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Sarinah oleh Soekarno
Kata Pendahuluan

KATA PENDAHULUAN

Pada cetakan pertama

Sesudah saya berpindah kediaman dari Jakarta ke Yogyakarta, maka di Yogya itu tiap-tiap dua pekan sekali saya mengadakan "kursus wanita". Banyak orang yang tidak mengerti apa sebabnya saya anggap kursus-kursus wanita itu begitu penting. Siapa yang membaca kitab yang saya sajikan sekarang ini, – yang isinya telah saya uraikan di dalam kursus-kursus wanita itu dalam pokok-pokoknya -, akan mengerti apa sebab saya anggap soal wanita itu soal yang amat penting.

Soal wanita adalah soal masyarakat!

Sayang sekali, bahwa soal wanita itu belum pernah dipelajari sungguh-sungguh oleh pergerakan kita. Sudah lama saya bermaksud menulis buku tentang soal itu, tetapi selalu maksud saya itu terhalang oleh beberapa sebab. Tetapi sesudah kita memproklamasikan kemerdekaan, maka menurut pendapat saya soal wanita itu perlu dengan segera dijelaskan dan dipopulerkan. Sebab kita tidak dapat menyusun Negara dan tidak dapat menyusun masyarakat, jika (antara lain-lain soal) kita tidak mengerti soal wanita. Itulah sebabnya saya, setiba saya di Yogyakarta, segera mengadakan kursus-kursus wanita itu.

Atas permintaan banyak orang, apa yang saya kursuskan itu kemudian saya tuliskan, dan saya lengkapkan pula.

Buku "Sarinah" inilah hasilnya.

Apa sebab saya namakan kitab ini "Sarinah"?

Saya namakan kitab ini "Sarinah" sebagai tanda terimakasih saya kepada pengasuh saya ketika saya masih kanak-kanak.

Pengasuh saya itu bernama Sarinah. Ia "mBok" saya.

Ia membantu Ibu saya, dan dari dia saya menerima banyak rasa cinta dan rasa kasih. Dari dia saya mendapat banyak pelajaran mencintai "orang kecil". Dia sendiripun "orang kecil".

Tetapi budinya selalu besar!

Moga-moga Tuhan membalas kebaikan Sarinah itu!

Kata Pendahuluan ini saya sudahi dengan mengucapkan banyak terimakasih kepada saudara Mualif Nasution, yang selalu bekerja keras menyelenggarakan kursus-kursus wanita itu, dan menyelenggarakan penerbitan kitab "Sarinah" ini pula.


Yogyakarta, 3 Nopember 1947.