Halaman:Temuan Tim Gabungan Pencari Fakta Peristiwa Kerusuhan Mei 1998.pdf/45

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini telah diuji baca

Lampiran

TABEL 2
Wilayah dan Lokasi Teror Perusakan di Jakarta dan Sekitarnya
No. Wilayah Contoh Lokasi
1. Jakarta Pusat Wahid Hasyim (Tanah Abang), Jiung (Kemayoran), Samanhudi (Pasar Baru), Galur, Cempaka Putih, Sumur Batu, Salemba, Tanah Abang, Harmoni.
2. Jakarta Selatan Cinere, Pasar Minggu, Cipete, Fatmawati, Kalibata, Mampang, Bintaro.
3. Jakarta Timur Pasar Rebo, Kramat Jati, Kampung Melayu, Klender, Jatinegara, Matraman, Rawamangun, Kalimalang, Penas.
4. Jakarta Barat Palmerah, Kebayoran Lama, Grogol, Roxy, Green Garden, Bojong Indah, Jelambar, Jembatan Dua, Jembatan Lima, Gajah Mada, Glodok, Cengkareng.
5. Jakarta Utara Kelapa Gading, Mangga Dua, Pantai Indah Kapuk.
6. Sekitar Jakarta Depok, Bekasi, Lenteng Agung, Tangerang, Ciputat, Ciledug, Cikarang.
Sumber: kesaksian dari para korban dan saksi mata, 13-15 Mei 1998

 Beberapa contoh kategori dan wilayah sasaran teror, perusakan, penjarahan dan pembakaran di Jakarta dan sekitanya tersebut perlu dibuat eksplisit. Selain soal pelaku, masalah penting dari berbagai peristiwa teror, perusakan, penjarahan dan pembakaran yang menggejala dari tanggal 13-15 Mei 1998 ialah pertanyaan berikut: tanda, langkah dan cara apa saja yang telah dipakai?

 Beberapa pola mulai kita lihat. Pola-pola yang disajikan di bawah ini didasarkan pada: (1) kesaksian banyak korban yang mengalami tindak teror, kerusuhan, pengrusakan dan kekerasan; (2) kesaksian banyak saksi mata mata tentang awal, tengah dan akhir peristiwa teror, perusakan, penjarahan, pembakaran dan tindakan kekerasan lain di lokasi kejadian. Demi alasan kerahasiaan dan keamanan para korban dan saksi mata, dokumentasi ini tidak menyatakan identitas mereka. Anonimitas korban dan saksi mata itu dapat dipertanggungjawabkan dengan pasal perlindungan dan kode etik di bidang apapun.

Pola Kerusuhan dan Perusakan

Dari berbagai kesaksian korban dan saksi mata yang terkumpul sampai ditulisnya dokumentasi ini, ada pola umum tentang "awal tindakan" perusakan, penjarahan dan pembakaran yang terjadi hampir di semua lokasi kejadian.

38