Halaman:Tanda-tanda bagaimana djalan menqobati penjakit dan keroesakan-keroesakan pada pohon qetah para (hevea brasiliensis).pdf/10

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini tervalidasi

— 8 —

djikalau soedah hoedjan keras (lebat).

B. PENJAKIT DJAMOER OEPAS (CORTICIUM).

Penjakit ini sebetoelnja mendjadi dipangkal tjabang. Diatas koelit pohon ada seroepa djamoer jang mana dipinggirannja poetih dan dipertengahannja merah. Kebiasaannja ada rengatrengat haloes didalam itoe. Djikaloe penjakit soedah lama selaloe koelit pohon-pohon itoe djadi petjah, dan terkadang-kadang ada djoega mengeloearkan atau menetas getah (djatoeh ketanah) dan dalamnja dan oedjoeng atau poetjoek dari pohon itoe djadi mati, dan djoega ada tjabang-tjabang jang djadi mati. Koelit jang dibawah djamoer itoe djadi boesoek (tidak seroepa penjakit djamoer poetih ("panoe") jang mana koelitnja roepanja hidjau). Djakalau penjakit soedah lama terkadang-kadang ada djoega titik jang merah pada petjahan dan koelit jang kena sakit itoe.

Ini penjakit biasanja moelai waktoe moesin dingin (basah). Dari sebab hawa di Sumatra Timoer ada berlain-lainan itoelah penjakit ini ada koerang sedikit di Dcli dan pada dipoelau Djawa dan Ceylon.

C. PENJAKIT KAJOE KERING HANTJOER (DROOGROT).

Seperti jang soeda diterangkan dalam fatsal I. Itoe penjakit adalah dipangkal tjabang jang koerang baik dipotong dan djoega djikalau loeka-loeka koerang baik toetoepnja. Dan mendjadikan djoega tjendawan. Djikalau tjendawan itoe dimakan boeboek, penjakit bisa pindah ka lain pohon.