Pendapat di atas kiranya memberi arah pikiran kepada kita bahwa Negeri Toba yakni di Bakkara terdapat desa-desa yang tertua. Dari desa inilah akhirnya orang-orang Batak itu menyebar mendiami daerah di sekeliling danau Toba.
Beberapa ahli sejarah lainnya, seperti Bapak Burhanuddin Piliang menguatkan pendapat tersebut diatas, bahwa disekitar danau Toba terdapat gunung Pusuk Buhit. Menurut kepercayaan orang Batak dari gunung Pusuk Buhit itulah tempat asal mula nenek moyang orang Batak yang disebut dalam istilah Batak Mula Jadi Na Bolon.
Namun demikian pendapat itu masih perlu di kaji untuk diketahui kebenarannya secara ilmiah. Alasan ini justru masih ada juga yang berpendapat bahwa suku yang lebih tua berasal dari suku Dairi yang bermukim di pegunungan Pakpak, kemudian pergi ke Pusuk Buhit. Dilihat dari letak geografis kemungkinan yang tiba dari daratan Asia ke Indonesia bahagian Barat melalui Bandar Tua Barus lebih kurang 3000 tahun yang lalu, untuk tiba di Pusuk Buhit mungkin terlebih dahulu harus melintasi pegunungan Pakpak/Dairi. Bekas-bekas kedatangan mereka masih terdapat di hutan Dairi antara lain bekas tapak kaki manusia pada zamannya yang lebih besar dari bekas tapak kaki manusia sekarang. Sekali lagi masih perlu adanya penelitian lebih mendalam.
––––––––––––––––––––––
4). Batara Sangti (Ompu Buntilan), Opcit hal. 27.28