Halaman:Penghidoepan Radja Belgie.pdf/38

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini tervalidasi

— 32 —

 Samantara itoe timboellah napsoenja, ingin berkwasa, satoe kainginan jang soeda berada dalem pikirannja, sadari ia masi djadi anak-anak.

 Ia ada mendjadi radja dari satoe negri ketjil, tapi hatinja tida menjingkir aken beringin, djadi satoe djoengdjoengan dari soeatoe tanah jang loewas dan berharta.

 Napoleon telah membikin lebar watas negrinja dengen goenaken kakoewatannja tenaga, tapi ia merasaken pasti sekali, tida boleh berboeat dengen menoeroet itoe toeladan, dan pikirannja jang tjerdik poen sanantiasa ada membri inget, jang klakoean samatjem itoe, bilah dibandingken dengen ka'adahan negrinja adalah teritoeng dalem golongan hal jang moestahil.

 Tapi, ia poen tida sekali ada berharep aken bisa berlakoe satjara demikian. Apa jang ia hendak berboeat, adalah hal jang ia misti lakoeken dalem negri bilangannja, maka baroelah boleh dibilang, ada soeatoe perkara jang boleh mèndjadi. Kerna ne­grinja poen ada banjak mempoenja soember pengharepan.

 Antwerpen ada satoe plaboean jang besar dan bagoes letaknja, dimana paroesahan dan perlajaran bisa saling bertemoe dengen