Halaman:Penghidoepan Radja Belgie.pdf/214

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini tervalidasi

— 266 —

lebi rameh dari di waktoe siang hari, koetika ia dateng minoem bowl bersama Prins van Saksen-Coburg.

Bebrapa orang asing, bebrapa pendoedoek kota Paris, ada menempati medja-medja, sedeng di bagian tempat jang terpajoeng dengen bajangan, ada berdoedoek satoe doewa pasangan jang bertjinta-tjintahan satoe sama laen.

Baginda laloe mengambil tempat di satoe krosi, jang berada paling dekat pada buffet. Bagian dalem dari kantin ada terang megeatjlang dengen sinarnja lampoe electris. Sigra djoega matanja si toewa bangka men­tjari koeliling, tapi si eilok tida kaliatan bajang-bajangannja.

Itoe waktoe, saking djengkel, ampir sadja baginda loepa daratan, dan maoe keroeti djidat mendeliki mata dengen oering-oeringan, koetika satoe nona laen dateng mengamperi, seraja menanjaken ini-itoe, aken lantas bisa melajani.

Tapi jang dateng itoe boekan si „penarik hati", hingga baginda poen djadi oga-oga'an menjaoeti. Ia poenja pikiran, jang tadi ada begitoe goembira, sekarang berobah djadi tida karoean rasa. Ia sendiri djoega ada anggap terlaloe gila, tida enak hati