Halaman:Pahlawan nasional Frans Kaisiepo.pdf/147

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini tervalidasi

133

PIDATO GUBERNUR KEPALA DAERAH PROPINSI IRIAN BARAT - FRANS KAISIEPO - PADA SIDANG DMP KEBUPATEN DJAJAWIDJAYA

Saudara Ketua Sidang Dewan Musjawarah PEPERA Jth.;

Bapak Menteri Dalam Negeri;

Bapak Menteri Luar Negeri;

Bapak Menteri Penerangan ;

Bapak-bapak Anggota DPR 1-GR, MPRS, DPA;

Wakil Sekdjen PBB Tuan Ortiz Sanz;

Rekan-rekan dari Pemerintah Daerah;

Para Anggota Dewan Musjawarah PEPERA selaku wakil-wakil rakjat jang saja muliakan ;

dan semua hadirin jang terhormat,

Pimpinan Sidang jang kami hormati,

Pada hari ini , kita semua berkumpul disini, di Wamena, Banjak tamu-tamu jang hadir dalam ruangan ini.

Tentunja saudara-saudara telah mengetahui, mengapa peristiwa hari ini banjak menarik perhatian tamu-tamu kita.

Maka saja sebagai Gubernur Kepala Daerah Propinsi Irian Barat djuga sebagai orang tua dan bapak Rakjat Irian Barat merasa perlu untuk berbitjara disini, memberikan sepatah dua patah kata.

Bapak Menteri Dalam Negeri jang hadir dihadapan kita, Bapak Sudjarwo dan rombongan jang bertindak sebagai Wakil Pemerintah Republik Indonesia, ingin menanjakan kepada saudara-saudara sekalian anggota Dewan Musjawarah PEPERA Kabupaten Djajawidjaja ini, apakah saudara-saudara ingin tetap merdeka dalam keluarga besar Republik Indonesia atau tidak.

Pertanjaan ini berdasar pada Perdjandjian New York, 15 Agustus 1962 dimana Rakjat Irian Barat sebenernja tidak tahu menahu. Pertanjaan ini bukan berasal dari rakjat, djuga dari Pemerintah Republik, tapi dari pihak luar, jang tidak suka melihat saudara-saudara hidup bahagia, senang dan tenteram bersama-sama dengan saudara saudara kita di Daerah Indonesia lainnja.

Pemerintah Republik jang baru 6 tahun mengurus Irian Barat giat berusaha, memberi kemadjuan, memberi kebahagiaan kepada