Halaman:Mustikarasa.pdf/16

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini tervalidasi

putih, air kentjur dan air laos, dan kemudian didjemur kering.

Oleh endjima² dari djamur tersebut, tepung dari nasi dan ketan dirobah mendjadi gula jang manis.

Tape sering pula dipakai sebagai dasar bagi pembikinan arak.

2. Djagung
Djagung dipakai sebagai makanan utama dibeberapa daerah seperti di Madura, Sulawesi, dsb. Di lain² daerah djagung dipakai sebagai makanan utama dalam keadaan darurat. Semakin sedikit persediaan beras, semakin banjak djagung ditjampurkan pada beras. Djika beras tidak ada sama sekali, djagung dipakai sebagai gantinja. Kalau persediaan beras sudah tjukup kembali, maka djagung lalu tidak dipakai lagi.

Djagung adalah tanaman tanah kering, akan tetapi dapat djuga ditanam pada sawah sehabis panen padi. Ia tidak begitu banjak membutuhkan air sepandjang hidupnja, tidak sebanjak padi sawah. Umurnja didataran rendah tidak sepanjang umurnja padi. Ia hanja membutuhkan waktu 3 bulan untuk menghasilkan djagung jang tua, sedang padi 4 bulan.

Akan tetapi djika djagung itu ditanam dipegunungan, lebih-lebih jang tinggi letaknja dan dingin hawanja, ia baru dapat dipanen setelah umur 9 bulan.

Untuk dapat dipakai sebagai makanan utama, djagung minta dipetik tua benar, lalu didjemur kering didalam kelobotnja. Sesudah itu, bidji² djagung dipisahkan dari djanggelnja dan ditumbuk setengah halus, mendjadi beras djagung. Bagian² jang lunak dari bidji djagung, seperti lembaga dan tepung jang lunak dibuang, ditinggalkan bagian bidji jang keras. Jang lunak itu dinamakan bekatul djagung. Kulit dari bidji djagung melekat benar pada beras djagung, sehingga sukar untuk dibuang semua. Menimbulkan rasa kasar pada lidah kalau dimakan. Berasnja sendiri menghasilkan nasi jang agak kering, sekalipun sebelum dimasak direndam dahulu dalam air satu malam.

Djagung ada jang putih warna bidjinja, dan ada djuga jang kuning dan ungu. Jang berwarna kuning mengandung banjak zat jang dapat menghasilkan vitamin A djika dimakan. Zat ini dinamakan karotin. Jang putih dan jang ungu sama sekali tidak mengandung zat ini. Untuk dibikin beras, disuka jang putih warnanja, akan tetapi djagung kuningpun dipakai djuga. Warna putih dipilih, karena mirip dengan warna beras biasa. Djika warna kuning mengganggu perasaan, ia dapat ditutup dengan bumbu², umpamanja dibikin nasi goreng, nasi kebuli

8MUSTIKARASA