bangunannya terbuat dari kayu, tentu saja dengan mudahnya terbakar. Setelah melaksanakan tugas, mereka memastikan api melahap bangunan dari kejauhan. Ketika api mulai membesar dan yakin tidak akan lama lagi masjid itu akan rubuh, mereka pulang menghadap pada opsir Belanda untuk melaporkan hasil kerja mereka. Mendengar laporan ini, para opsir pun tersenyum senang.
Keesokan harinya, para opsir berpura-pura melakukan patrol di sekitar Arosbaya. Mereka sengaja melewati jalan yang menuju ke masjid untuk memastikan apakah pekerjaan anak buahnya berhasil ataukah tidak. Saat mereka beberapa langkah menuju masjid, mereka menjumpai masjid itu masih berdiri tegak, tidak ada satu pun yang berubah. Hanya saja, mereka menjumpai bahwa bagian samping masjid berubah warna menjadi agak kehitam-hitaman seperti habis dibakar atau setidaknya diasapi. Hal ini tentu saja membuat para opsir menjadi kecewa dan marah pada orang-orang suruhannya.
Selepas patroli, dipanggilnya orang-orang suruhan itu untuk menghadap. Di dalam kantor, orang-orang suruhan itu dimarahi habis-habisan oleh tuan-tuan mereka. Orang-orang suruhan ini bersumpah melihat masjid terbakar dan pastinya tidak mungkin masjid itu tetap berdiri kokoh. Jika pun masih berdiri, yang tersisa pastinya hanyalah puing-puingnya saja. Opsir yang mendengar bantahan ini menjadi tambah emosi. Mereka mengatakan jika orang-orang suruhan itu telah bekerja dengan benar, seharusnya ketika mereka patroli, masjid itu sudah tinggal kenangan, Tapi ternyata hal itu tidak terjadi. Masjid berdiri kokoh.
Orang-orang suruhan itu merasa penasaran akan kenyataan ini. Para opsir pun lantas meminta mereka untuk melihat sendiri hasil pekerjaan mereka jika mereka tidak percaya. Para opsir itu pun berpesan kepada blater suruhan itu untuk menanyakan bagaimana bisa masjid itu tetap berdiri setelah terbakar. Orang-orang suruhan itupun segera undur diri dan berangkat dengan hati yang penuh rasa penasaran. Sesampainya di masjid, mereka terkejut menjumpai kenyataan bahwa yang dikatakan para opsir Belanda tadi adalah benar. Mereka pun lantas mencari tahu bagaimana hal itu bisa terjadi, tapi tidak banyak informasi yang mereka dapatkan dari warga sekitar.
129