Halaman:Mohamed Ali Pacha.pdf/57

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini tervalidasi

Pertemoean pertama

55


Pengabisan, hingga ia bisa kaloear dari itoe midrasa. Betoel directeur dari sekola, Mustapha pacha, soeda boedjoek Mohamed Ali aken tinggal di ini sekola dengan djadi goeroe dalem bahasa Duits, tetapi ini orang moeda tefep pikirannja aken madjoe di medan prang, bertempoer pada orang Rus. Djoega ia poenja ajah poengoet, Ali pacha, lebi soeka liat ini anak mendjadi orang militair, maka Mohamed Ali kaloear dari sekola dan diang­ kat mendjadi luitenant di Monastir, dimana ia moesti adjar soldadoe-soldadoe baroe atawa pergi tangkep penjamoen-penjamoen jang mengganggoe pri kasadjatra'an di djalanan-djalanan dan di oetan-oetan. Sekarang ia dapet verlof aken pergi Koendjoegken ia poenja ajah poengoet, Ali pacha, jang soeda brenti mendjalanken pakerdja'an negri antaran istrinja meninggal doenia dan sekarang ada tinggal di tempat sepi di tananja sendiri, tiada djaoe dari Prilip.
 Kira-kira doea djam lamanja Mohamed Ali kasi jalan koedanja dengan tiada bitjara apa-apa pada zaptienja. Tiba-taba ini luitenant dapet liat satoe oemboel aer di pinggir djalanan, dikoeroeng dengen tembok. Di ini oemboel ada dioekir toelisan begini;
 „Sekalian sobat dan sanak soedara disilahken minoem aer jang djerai dan dingin boeat peringatannja Veli bei, jang soeda bikin ini oemboel, akan kahormatannja Allah dan boeat bikin ilang aoes segala menoesia dan binatang.