WIKIPEDIA adalah ensiklopedia dalam jaringan terbesar dengan lebih dari 30 juta artikel dalam kurang lebih 280 versi bahasa. Wikipedia bahasa Inggris adalah yang terbesar dengan 4,5 juta artikel.
Beberapa pilihan yang ada memerlukan pemindahan hak sebelum secara nyata disebarluaskan di bawah lisensi publik, dan beberapa pilihan lainnya tidak memerlukan pemindahan tersebut. Model apa yang layak untuk digunakan bergantung pada situasi masing-masing pihak. Dua pendekatan utama akan dicontohkan di bawah ini menggunakan ensiklopedia dalam jaringan Wikipedia:
Wikipedia adalah proyek kolaborasi besar dengan banyak penulis. Siapa saja yang ingin berkontribusi dapat bergabung ke dalamnya. Penulis secara langsung dapat mengunggah artikel dan mengubah artikel yang sudah ada. Seluruh kontribusi tersebut disebarluaskan di bawah lisensi CC yang sama (CC BYSA).16 Ada dua pendekatan utama untuk lisensi dalam proyek tersebut: Setiap penulis dapat bertindak sebagai pemberi lisensi atas kontribusi mereka secara pribadi atau semua hak cipta dikumpulkan secara keseluruhan, misalnya, di dalam Wikimedia Foundation yang kemudian bertindak sebagai pemberi lisensi untuk semua konten yang disebarluaskan. Alternatif pertama disebut sebagai tidak terpusat, sementara alternatif kedua merupakan skema lisensi terpusat.
Skema lisensi tidak terpusat
Para pendiri Wikipedia memilih skema lisensi tidak terpusat. Para penulis yang menyumbangkan artikel berhak cipta atau mengubah artikel yang ada di dalam ensiklopedia ini memegang hak eksklusif mereka dan mereka melisensikan artikel tersebut kepada pengguna. Tidak ada pemindahan hak ke Wikimedia Foundation, yang, dengan demikian, tidak dan tidak dapat bertindak sebagai pemberi lisensi untuk artikel tersebut. Dalam skenario ini, yayasan tersebut bertindak, dari perspektif hak cipta, sebagai penyedia platform dan layanan hos, dan bukan sebagai penerbit.17
Model ini dapat digunakan untuk bentuk publikasi lainnya, seperti antologi, repositori Konten Terbuka, platform gambar dan
Setiap editor Wikipedia memegang hak eksklusif atas kontribusi mereka.
video. Prinsipnya sederhana: Tidak seperti cara penyebarluasan ciptaan dan lisensi tradisional, penerbit (jika istilah tersebut juga sesuai untuk penyedia platform) bukanlah pusat pemegang hak cipta maupun pemberi lisensi untuk konten yang disebarluaskan. Para pencipta memegang hak eksklusif mereka dan melisensikan hak tersebut dengan menggunakan lisensi Konten Terbuka kepada siapapun secara non-eksklusif, termasuk kepada masing-masing penerbit / penyedia platform. Dalam banyak kasus, ketentuan lisensi Konten Terbuka hibah dapat melandasi penggunaan penerbit / penyedia platform.18
Namun, dalam situasi tertentu, ketentuan lisensi publik mungkin tidak cukup luas untuk memberikan hak yang cukup untuk penerbit. Misalnya, penerbit ingin mencetak dan menjual sebuah antologi dengan artikel yang ditulis oleh sejumlah penulis. Artikel-artikel yang akan disebarluaskan di bawah lisensi publik, memungkinkan para penulis untuk memegang hak eksklusif atas artikel-artikel tersebut. Dalam hal ini, penerbit hanya bertindak sebagai vendor buku dan bukan sebagai pemberi lisensi atas berbagai artikel di dalam buku. Untuk mencegah persaingan komersial oleh penerbit lain, penerbit tersebut dapat memilih untuk menyebarluaskan artikel di bawah Lisensi CC NonKomersial (NC). Para penulis dapat, misalnya, melisensikan kontribusi mereka di bawah lisensi CC BY-NC.
Dalam hal demikian, lisensi CC tersebut tidak mencakup penggunaan oleh penerbit karena penjualan buku dianggap sebagai penggunaan komersial. Penerbit harus membuat perjanjian tambahan dengan penulis yang memberikan hak kepada penerbit untuk mengeksploitasi artikel secara komersial. Perjanjian tambahan tersebut dapat berbentuk kontrak tertulis atau “lisensi wadah” satu arah. Hak untuk mengeksploitasi sebuah ciptaan secara komersial dapat diberikan secara umum atau dalam kaitannya dengan penerbitan buku tertentu.
22
PENGETAHUAN DASAR TENTANG LISENSI KONTEN TERBUKA