Halaman:Indonesia Madjalah Kebudajaan Edisi Djanuari-Pebruari-Maret.pdf/198

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini tervalidasi

WIRATMO SUKITO:

KESETIAAN INTELEKTUAL KEPADA MASJARAKAT ¹)

Henri Bergson dilahirkan di Paris pada tanggal 10 Oktober 1859 dari keturunan Jahudi dengan berdarah Pool dan Ir. Setelah ia tamat dari Lyceum Condorcet pada tahun1878 ia beladjar di Ecole Normale Supérieure, dimana dalam waktu tiga tahun ia mendapat gelar sardjana dalam falsafah. Setelah ia mengadjar diberbagai College pada tahun 1897 ia bertindak sebagai "Maitre de conférence" (lektor) di Alma Materja dan tiga tahun kemudian diangkat mendjadi profesor di Collège de France.


Selama ia mengadjar diberbagai college ilu ia bertekun dalam studinja tentang falsafah Spencer (1820-1903), seorang filsuf Inggris jang sangat berpengaruh dalambmeletakkan dasar ovolusi selama abad jang lampau. Spencer jang memelopori teori evolusi dalam lapangan sosiologi dan etika dengan optimismenja akan kebenaran hukum evolusi dalam segala lapangan telah menarik perhatian Bergson. Tetapi djustru oleh studinja jang mendalam tentang evolusionisme Spencer jang mengartikan falsafah sebagai pengetahuan hukum² evolusi itu Bergson pada achinja meninggalkan Spencer. Dalam usahanja membebaskan diri dari alam-pikiran evolusionisme Inggris ini harus ditjatat tiga kodjadian penting. Dalam lapangan epistemologi pada tahun 1889 terbitlah dari tangannja "Essai sur les données immédiates de la conscience" (Essay tentang langsung dari kesadaran), dalam lapangan psikologi pada tahun 1896 "Matière et memoire" (Materi dan memori) dan dalam lapangan metafisika pada tahun 1907 "L'évolution creatrice" (Evolusi kreatif) berdasarkan biologi spekulatif. Terutama oleh jang terachir ini nama Bergson dengan tjepat setjara international mendjadi tersohor. Tudjuh tahun setelah "L'évolution creatrice" ia diangkat mendjadi anggota Akademi Peranljis jang pernah dipresideni oleh salah seorang bekas gurunja tatkala Bergson masih mahasiswa. Emile Boutroux (1845-1921) jang mengadjarja dalam sedjarah falsafah, seorang filsuf jang terkenal dengan kritikaja terhadap positivisme metodik. Dengan duduknja Bergson sebagai seorang filsuf sadja, melainkan djuga seorang literatur. Dalam tahun 1928 ia dinjalakan sebagai pemenang hadiah Nobel untuk sastra, karena tulisan nja dipandang sebagai prosa klasik dalam sastra Perantjis. "Essai sur les données immediates de la conscienco" telah mempengaruhi penjair² simbolis Perantjis jang mentjari kedalaman ogologik misalnja Gustave Kahn dan Robert de Montesquiou-Fezensao, sedang "L'évolution crealice" sangat berpengaruh pada penjair naturis sebagai Francis Jammes jang mentjari kekuatan perasaan manusia ²).


Borgson djuga mengadakan perdjalanan keluar negeri, antaranja ke Inggris dan Amerika Serikal. Di Inggris pada tahun 1913 ia dipilih sebagai Ketua Society for Psychical Research di London dan dalam pada itu mengepalai redaksi Perantjis untuk madjalah internasional Jang terbit di Tübingen, "Logos". Selain itu ia pernah djuga mendjadi Ketua Comission internationale de coopération intellectuello. Di Amerika Serikat ia bertukar pikiran dengan William James (1842-1910), dosen pada Universitas Harvard dalan falsafah dan psikologi. Sebagaimana Bergson maka James djuga dipandang


______
¹) Tjeramah diutjapkan pada tgl. 18 Nopember 1959 dalam rangka peringatan 100 th. kelahiran Henri Bergson di Balai Buduja Djakarta. 2) Lih. Henri Clouard, Histoire de la littérature Française, du symbolisme à nos jours. Paris, 1947, p. 303.