Halaman:Habis Gelap Terbitlah Terang.pdf/231

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini tervalidasi

198

orangpoen memintakan do'a selamat kepada Toehan, soepaja perkawinan itoe akan berbahagia. Ditempat kendoeri itoe hanjalah laki-laki sadja, kami perempoean-perempoean makan diroemah, demikian djoega regén-regén jang datang menghadiri alat kami.

Pada 24 Januari, sebeloem padjar terbit, telah ramailah orang dikaboepatén, jang telah dihiasi dengan gaba-gaba dan bendéra-bendéra. Ditengah djalanpoen riang dan ramai poela. Bendéra si tiga warna, jang berpantjangan pada gaba-gaba, jang menoedjoe roemah anak-dara itoe, selaloe berkibar-kibar membesarkan hati. Dipeséban jang dihiasi dengan boenga-boengaan dan daoen-daoenan dan dipanggoeng-panggoeng ditanah lapang, dimoeka kaboepatén, berboenjilah gamelan samboet-menjamboet dengan gembiranja.

Diserambi belakang tersedialah beberapa kerandjang boenga kenanga, boenga melati dan boenga tjempaka; disanalah poela doedoek perempoean-perempoean mengatoer boenga-boengaan itoe atau menderai-deraikan akan ditaboerkan nanti ditempat anak-dara dan mempelai akan berdjalan. Kaboepatén waktoe itoe penoeh dengan manoesia, boenji gamelan dan baoe boenga-boengaan jang haroem itoe. Dibilik kami anak-dara moela-moela sekali dihiasi orang. Keningnja diloekisi dengan warna hitam dan loekisan itoe dihiasi dengan emas.

Adikkoe doedoeklah seperti orang jang akan dibedah. Dibelakang loekisan itoe ditaroeh orang rénda lilin pada kedoea belah pihak, jang berwarna hitam. Pada loebang-loehangnja itoe dihiasi dengan intan permata. Kebiasaannja rénda lilin itoe terboeat dari pada ramboet anak-dara sendiri jang diberi berlilin. Tetapi adikkoe, kami beri rénda lantjoeng, karena memboeat rénda itoe dengan ramboet benar, si gadis nanti banjak menanggoeng kesakitan, lebih-lebih adikkoe itoe baroe semboeh dari sakitnja; tentoelah ta' dapat ia menanggoengkan. Dibelakang rénda itoe disisipkan toesoek koendai emas bepermata moetoe manikam. Dalam hal itoe ramboet disanggoel seperti boelan sebelah dan dihiasi dengan boenga-boengaan. Berkeliling kepalanja tergantoeng boenga melati bersoesoen teroembai-oembai sampai kebahoe. Pada sanggoel itoe disisipkan lagi toedjoeh boeah boenga intan beranting-anting dan dibelakang telinganja sebelah-menjebelah tergantoeng enam boeah rantai boenga, terdjoerai-djoerai sampai kedada dan kepinggangnja. Rantai boenga itoe besarnja sebesar djari, diatoer dari boenga poetih disela dengan geloeng-geloeng dan dioedjoengnja tergantoeng seboeah boenga kenanga koening, jang diapit dengan boenga-boenga melati.

Kalau berpakaian seperti wajang haroeslah léhér, bahoe dan lengan diatas ditampakkan. Sekalian itoe digosok dengan