Halaman:Dr Soetomo Riwayat Hidup dan Perjuangannya.pdf/29

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini tervalidasi

belaka, apa keluarga saja ketjukupan, apa orang tua saja kaja, apakah mempunjai hutang, dan bila punja berapa djumlahnja. Malah telah terdjadi djuga ada beberapa barang milik orang tua saja jang hilang diwaktu banjak orang jang datang dirumah untuk menjatakan berduka-tjita. Saja merasa sangat malu, karena pada perasaan saja, seolah-olah segala sesuatu jang tadinja dirahasiakan oleh ajah-ibu saja, hal-hal jang tadinja hanja diketahui oleh lingkungan keluarga, kini, pada hari meninggalnja ajah, lalu terbuka untuk umum. Saja bukan sadja sedih, tetapi djuga malu, seperti orang jang ditelandjangi dimuka ramai. Apakah perasaan orang lain, diwaktu mereka tertimpa kesusahan dan mengalami keadaan serupa itu djuga begitu, saja sendiri tidak tahu.

Jan dapat menghibur hati saja ialah nenek saja dan mamak R. Sosrosugondo sadja, jang selain memberi nasihat dan petua, djuga telah meringankan segala beban jang dipikul ibu. Nenek telah meminta, agar adik-adik saja jang belum bersekolah dibojongi kerumahnja, sedangkan mamak Sosrosugondo sebagai sahabat karib ajah saja meminta, agar adik-adik saja jang masih bersekolah rendah dibojongi kerumahnja, agar dapat meneruskan sekolahnja. Nenek saja meminta kembali sebilah keris ajah jang berasal dari pemberiannja. Setelah keris itu diterima kembali oleh nenek, seketika itu djuga diberikan kepada saja sebagai pusaka.

Apa jang selama itu saja agung-agungkan, kini sudah tidak ada. Ajah saja jang selama itu mendjamin hingga saja dapat berlaku menurut kehendak saja, kini telah meninggalkan saja. Sebagai saudara tertua saja mempunjai tugas jang berat atas adik-adik saja, karena saja harus dapat menggantikan kedudukan ajah. Dapatkah gunung jang besar dan tinggi itu kupeluk dengan kedua belah tangan saja? Tak ada seorang djuapun jang dapat mendjawab soal ini. Hatiku bertanja, hatiku pula jang mendjawabnja.

Saja insaf, bahwa roman muka saja tidak lagi nampak gembira seperti dulu.

24