Halaman:Detik dan Peristiwa 17 Agustus 1945 - 23 Djanuari 1950.pdf/5

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Ada masalah saat menguji baca halaman ini

4. Rakjat di Ambon berontak melawan Belanda.
Tom Driberg pesan kepada Sjahrir: Selamat berdjuang untuk mentjapai kemerdekaan. 7. Boycot pekerdja-pekerdja pelabuhan di Australia terhadap kapal- kapal Belanda. 9. Tentara Belanda mendarat di Djakarta (9 bataljon).
Protes Perdana Menteri Sutan Sjahrir kepada Panglima Tentara Serikat Djendral Stopford. 12. Kabinet ke III.
Ministerieel kabinet.
Susunan kabinet:

1. Perdana Menteri 2. Menteri Pertahanan 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 21 "} 37 22 22 n 25 55 "" 33 31 23 23 23 17 33 17 19 19 17 "} "" Muda Luar Negeri Muda Dalam Negeri Muda 39 Keuangan Muda Pertanian dan Persediaan Muda Pengadjaran Pendidikan dan Kebudajaan Muda Penerangan Perdagangan dan Industri Muda Perhubungan Muda Kesehatan Muda Sosial Muda Kehakiman Muda Agama Pekerdjaan Umum Sutan Sjahrir Mr Amir Sjarifuddin Arudji Kartawinata Sutan Sjahrir - H. A. Salim Dr Sudarsono Samadikun Ir Surachman Tjokroadisurjo Mr Sjafrudin Prawiranegara Ir Rasad Dr Taseno Mohd. Sjafei Mr Dr T. G. Mulia Moh. Natsir Ir Dermawan Mangunkusumo Sjamsu Harja Udaja Ir Abdulkarim Ir Djuanda Dr Darmasetiawan Ir Putuhena Muda Ir Laoh Wikana. Negara 39 Dr J. Leimena Mr Maria Ulfah Santosa Mr Abdulmadjid Djojohadiningrat Mr Suwandi Mr Hadi Hadji Rasjidi B. A.

13. Petemuan P. M. Sjahrir dan Dr van Mook, diketuai oleh Sir Archibald Clark Kerr.
16. Komisi Van Poll berangkat ke Indonesia. Pertemuan ke 2 Sjahrir-Van Mook Clark Kerr.
Pembukaan resmi Universiteit Nasional, Gadjah Mada" di Jogjakarta.
18. Djendral Major D.C. Hawthorn menerangkan, bahwa Tentara Inggris tidak akan ditarik dari Indonesia, sebelum diganti oleh Tentara Belanda.
21. Komisi Parlemen Belanda, dipimpin oleh Van Poll, tiba di Djakarta, untuk menjelidiki keadaan di Indonesia.
22. Tentara Australia ditarik dari Lombok dan diganti oleh pasukan- pasukan Belanda.
23. Bandung diberi ultimatum oleh tentara Inggris/Belanda supaja ditinggalkan oleh orang-orang Indonesia jang bersendjata.
Pertempuran sengit terdjadi.
30. Dalam perundingan P. M. Sjahrir - Dr Van Mook - Sir Archibald Clark Kerr njata, bahwa Dr. Van Mook perlu ke Negeri Belanda untuk berunding dengan Pemerintahnja bersama-sama dengan Sir Archibald Clark Kerr. P. M. Sjahrir menundjuk Mr Suwandi, Dr Sudarsono dan Mr A. K. Pringgodigdo untuk djuga pergi ke Negeri Belanda.