Halaman:Dampak Penyuluhan Bahasa Indonesia Bagi Guru SD di Kota Padang.pdf/71

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini tervalidasi

4.2.3.2 Penulisan Kata Ulang

Dalam karangan siswa banyak ditemukan kesalahan penulisan kata ulang. Hal itu dapat dilihat berikut ini.

(14) Ani mulai mengundang temannya-temannya untuk datang ke rumahnya hari Minggu. (7, 2, KL)

Penulisan kata ulang pada kalimat (14) tidak tepat karena pengulangan dilakukan dengan mengikutsertakan kata gantinya. Pengulangan dapat dilakukan dengan mengulang kata dasar secara lengkap, setelah itu diberikata ganti posesif--nya. Perhatikan perbaikan kalimat berikut ini.

(14a) Ani mulai mengundang teman-temannya untuk datang ke rumahnya hari Minggu.

Contoh lain dapat dilihat berikut ini.

(15) Murid 2x sedang bermain di waktu istirahat (4, 1, KL)
(16) Ani membawa karet itu dari rumah dan Animengajak temanxxnya untuk menjalin karet itu terlebih dahulu. (11, 2, KL)

Penulisan kata ulang murid2x dan temanxxnya pada kalimat (15) dan (16) tidak benar atau sangat tidak dianjurkan karena telah menggantikan fungsi tanda hubung sebagai tanda baca dalam kaidah Ejaan. Angka 2 seperti pada kata murid2x dan x, tidak terdapat pada kaidah Ejaan dan itu berarti bahwa bentuk itu hanya dapat digunakan pada ragam tak resmi, seperti tulisan cepat dan notula. Seharusnya bentuk tersebut tidak dipakai pada teks karangan di sekolah. Perhatikan kalimat berikut ini.


(15a) Murid-murid sedang bermain di waktu istirahat.
(16a) Ani membawa karet itu dari rumah dan Ani

39