Halaman:Boekoe Tjerita Graaf de Monte Christo - 14.pdf/13

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini telah diuji baca

— 795 —

berkata dengen bahasa Griek:

,,Mengapatah toewankoe soeroeh meminta idsin, aken dateng pada hambamoe? Apa toewankoe soedah tida djadi djoendjoengankoe dan hamba tida djadi boedakmoe lagi ?“

Monte-Christo bersenjoem dan laloe berkata:

,,Haydee! kaoe poen taoe,.. "

,,Mengapatah toewankoe berlakoe pada hambamoe ini lain dari biasa ?” kata Haydee dengen memoetoesken omongannja Graaf itoe: ,,apa hamba telah berboewat salah? djika benar begitoe, toewankoe misti hoekoemi hambamoe ini”.

,,Haydee! kata poela itoe Graaf: ,,Kaoe poen taoe bahoewa kita orang ada di Frankrijk dan dari sebab begitoe kaoe ada mardika".

,,Mardika, boewat apa mardika ?"

,,Mardika, aken tinggalken kami“.

,,Tinggalken toewankoe!.....Mengapatah djoege saja nanti tinggalken toewan?"

,,Itoelah kami tida taoe. Kaoe orang poen bole bergaoelan sama orang banjak.“

,,Hamba tida soeka melihat orang”

,,Dan djikaloe di antara lelaki-lelaki moeda ijang kaoe nanti bertemoe, ada satoe ijang kaoe penoedjoe kami poen tida nanti......"

,,Hamba belon taoe lihat lelaki ijang lebih tjakap dari toewankoe, dan belon sekali taoe tjintain lelaki, lain dari ajahkoe dan toewankoe ini".

,,Oh, anak! Itoelah ada dari sebab kaoe ini ampir belon taoe bitjara sama orang-orang lelaki, lain dari ajahmoe dan kami."

,,Ja, tapi apa perloenja hamba bitjara sama lain orang?