Halaman:Apakah Batjaan Tjabul.pdf/44

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini tervalidasi

44

dapat diperbaiki lagi. Maka saja tegaskan lagi, bahwa baiklah kita serahkan pelaksanaan undang2 itu pada hakim2 dan memandangnja sebagai alat terachir. Kita pusatkan sadja perhatian kita dalam pentjiptaan sesuatu jang positif.

Saja setudju dengan Saudara Takdir jang dalam dalil terachir mengatakan bahwa sebagian daripada berkuasanja karangan2 tjabul itu adalah kegagalan kita memberi batjaan jang tjukup menarik. Hendaknja kita djangan hanja memikirkan bagaimana menghilangkan batjaan tjabul itu, tanpa menjediakan gantinja jang sehat. Kegiatan pemuda2 kita menerbitkan madjalah2 tjabul hendaknja djuga djangan dipandang hanja karena mereka begitu suka menerbitkannja, tetapi kita harus dapat fahamkan djuga mereka mungkin berbuat demikian karena ternjata, bahwa pada masa ini madjalah tjabullah jang dapat menutupi kebutuhan ekonomis mereka, bukan madjalah kebudajaan jang biasanja hanja sebentar sadja dapat bertahan. Maka usaha mereka harus kita tindjau djuga dari sudut kebutuhan ekonomis, tidak selalu dari sudut kebutuhan batjaan pornografis.

Sanggahan dan uraian saja ini hendak saja tutup dengan beberapa usul untuk mentjari djalan keluar mengatasi masalah jang kita hadapi.

Antara lain ialah untuk :

  1. Memperluas terbitan2 sehat, jang sedapat mungkin djuga menarik sebagai pengganti batjaan tjabul.
  2. Mendirikan perpustakaan2 dimana pemuda-pemudi dapat membatja buku2 dan madjalah2 jang sehat.
  3. Meninggikan honorarium penulis2 jang djudjur, agar djangan mereka terpaksa melatjurkan djiwanja seharga seratus duaratus rupiah dan rneratjuni ber-djuta2 djiwa dengan karangan2 tjabul.

Untuk mendirikan perpustakaan tsb. tadi kiranja tiap minggu dapat dikumpulkan wang dari murid2 untuk membentuk sematjam dana perpustakaan. Betapa besarnja djumlah wang jang dapat terkumpul tiap minggu dapat dikira dari djumlahnja murid2 dan mahasiswa2 jang ada diseluruh Indonesia pada wak-