Halaman:Antologi Cerita Rakyat Sumatra Barat Kisah Tiga Saudara.pdf/30

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini tervalidasi

dengan teman lainnya, sekelompok anak yang menyebut diri mereka Trio Ananda yang terdiri dari Abdul, Ale, Arka, Nadifa, dan Noya mereka minta izin pada bapak guru berkunjung kerumah nenek Rapiah yang berada disamping sekolah. Kegiatan ini memang rutin mereka lakukan dua kali seminggu, selama jam istirahat, dan pihak sekolah juga sudah tahu apa yang mereka lakukan disana sehingga mengizinkan mereka pergi, lagian Bapak dan Ibu guru juga masih bisa mengawasi mereka karena rumah nenek Rapiah di samping sekolah. jadi masih terlihat kegiatan mereka disana.

Rumah Nennek rapiah terbuat dari kayu dan berupa rumah panggung, disekitar rumah nenek Rapiah ditumbuhi banyak pepohonan seperti pohon jambu biji atau anak-anak disini menyebutnya buah Paraweh, Pohon Cermai, pohon Mangga dan beberapa tanaman obat membuat rumah nenek Rapiah terasa sejuk dan nyaman. Nenek Rapiah tinggal sendiri di rumahnya karena Nenek Rapiah tidak memiliki anak dan suaminya juga sudah meninggal dunia.

Ale yang baru kali ini ikut pergi ke rumah nennek rapiah, penasaran dengan yang dilakukan teman-temannya.

“Ngapain sih kita kerumah Nennek rapiah jam Istirahat?” Tanya Ale.

“Nanti kamu akan tahu Le.“ jawab Noya

“Kasih tahu sekarang aja!” Kata Ale

“Kami yakin kamu tidak akanmenyesal ikut Le” Tambah Abdul

“Ngapain sih disana, kenapa kita tidak main aja?” desak Ale.

“Kerumah nenek Rapih lebih penting Le dari pada bermain” ucap Arka tegas.

“Gini aja Le, kalau kamu tidak mau ikut juga tidak apa-apa” ungkap Nadifa menerangkan suasana perjalanan mereka.

21