Halaman:Antologi Biografi dan Karya Lima Sastrawan Sumatera Barat.pdf/158

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini tervalidasi

Antologi Biografi dan Karya Lima Sastrawan Sumatra Barat

Sebuah Pertemuan; Tiga Cinta, Ibu; dan Ular Keempat. Tambo Sebuah Pertemuan (2000) diterbitkan oleh PT Gramedia Widiasarana Indonesia (Grasindo). Tambo Sebuah Pertemuan diterbitkan dalam edisi berbahasa Inggris oleh Metafor Publishing. Tiga Cinta, Ibu (2002) diterbitkan oleh Gramedia, Jakarta. Ular Keempat (2005) diterbitkan oleh Penerbit Buku Kompas.


Gus sebagai pekerja puisi dan anggota redaksi Jurnal Puisi telah menorehkan banyak puisinya di berbagai media baik itu di dalam maupun di luar Sumatra Barat. Sejumlah puisinya pernah memenangi sayembara, di antaranya pemenang I "Sayembara Penulisan Puisi" yang diselenggarakan oleh Dircktorat Kesenian Ditjen Kebudayaan RI tahun 1990 dan peraih "SIH Award" dari Jurnal Puisi pada tahun 2002. Kumpulan puisi-puisi lepas yang telah dibukukan berjudul Sangkar Daging (1997) merupakan kumpulan sajak-sajak Gus yang "lahir" sejak tahun 1980—1995 dan merupakan buku puisinya yang pertama. Buku tersebut memuat 60 sajak dari lebih 100 sajak yang telah ia tulis sejak tahun 1980 sampai tahun 1995. Sajak pertamanya dimuat di majalah Hai pada awal tahun 1980. Buku puisinya yang kedua adalah Daging Akur. Kumpulan puisi tersebut menggunakan dwibahasa, Indonesia-Inggris, diterbitkan oleh Penerbit Buku Kompas.


Selain menggunakan bahasa Inggris, sejumlah puisi Gus juga telah diterjemahkan ke dalam bahasa Arab dan Jerman. Beberapa puisi dalam buku Sangkar Daging pernah diterjemahkan ke dalam bahasa Arab, Inggris, dan Jerman. Karya sastra berupa puisi amatlah banyak yang dapat dijumpai pada majalah ataupun surat kabar.


Dari ke-60 sajak Gus yang diterbitkan itu, ternyata dibagi dalam dua kelompok, yakni Langkah Batu (1980-1995) dan Luka Metamorfosa (1982-1992). Pada bagian kelompok Langkah Batu (1980-1995) terdapat 33 sajak, yaitu "Langkah Batu" (Payakumbuh 1980), "Salam" (Payakumbuh 1981), "Manusia Cacing" (Payakumbuh 1980—1981), "Cermin (I) di Stasiun" (Payakumbuh 1980—Prapat 1982), "Mendaki Sebuah Denyut Aku Teringat Kepada Bisu" (Payakumbuh 1984), "Alkisah" (Kandis 1982—Bangkinang 1984), "Undangan Bila Merajuk" (Lubuk Bangku 1980—Duri 1985), "Sirkus (Lubuk Bangku—Pasirringgit 1985), "Komunikasi Dua Arah" (Medan 1982—Rengat 1985), "Apologi Kanak-Kanak untuk Sapardi" (Padang 1985), "Menunggu" (Dumai 1982-Rengat 1985—Padang 1987), "Penyair Ompong" (Padang 1985—Payakumbuh 1987), "Peristiwa

146