Halaman:Anak Siapa.pdf/28

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini telah diuji baca

- 24 -

Tjan dapet makan dengen bagoes djoega tida loepoet ia menanja apa apa pada Soekmi, antara mana ia tanja, apa sebab Soekmi tida bersoeami. la bilang itoe perkara melaenken orang toea.

Koetika ditanja lagi, ia toch soeda kawin satoe kali, tetapi kenapa Soekmi tinggal pergi. la djawab dengen soeara tetep, jang hal menoeroet pada maoenja orang toea, itoe poen ada watesnja, kaloe wates itoe dilanggar, soeda tentoe satoe anak poen nanti melawan.

Tjan djadi kaget denger begitoe, ia lepas sendoknja dan angkat kepalanja memandang Soekmi, jang keliatan tjahaja matanja mentjorot hingga Tjan djadi kagoem. Kemoedian ia menanja lagi, barangkali Soekmi soeda tinggal pergi diharian kawin, tida soeka pada itoe lelaki, sebab ia ada poenja pemandangan pada jang laen.

Soekmi bilang tida, dan ini sepatah kata „tida" ada begitne tetep kedengerannja hingga tida bisa disangkal lagi. Djadi, ia tioema bentji sama itoe lelaki sedeng belon ada lelaki laen bertempat dalem hatinja.

Ini lebi menjenangken hatinja Tjan dan setelah abis makan, ia bilang sebab besok ia maoe pergi ke Tjomal, ia harep Soekmi soeka toeloeng sediain koffie pagi-pagi.

Itoe inalem Tjan toeroet djoega maen kartoe