Lompat ke isi

Halaman:108 Pendekar Gunung Liang San Seri II.pdf/45

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini tervalidasi

wakan serta seputjuk surat untuk Tiang loo. “ Segera merogoh kedalam sakunja. dan mengeluarkam seputjuk surat jang diterima segera oleh Tiangloo Tay Siang Kok Sie. Setelah Tiangloo itu membatja isi surat dari Lo Tie Djim, ia mengerutkan alisnja dan berdiam diri.

Lo Tie Djim merasa djengah dan kurang enak, ia menduga pasti didalam surat itu diterangkan akan segala hal icwal pribadinja. .... heija, bagaimana Tiangloo ini akan menilai diriku terserahlah ? Demikian Lo Tie Djim melamun.

Tiangloo itu lalu mempersilahkan Lo Tie Djim duduk, kemudian bergegas masuk kedalam

Didalam kelenteng jang lebar dan besar ini dihuni oleh ratusan Hwee Sio dan tjalon² Hwee Sio. Segera Tiangloo itu mengumpulkan murid²nja untuk merundingkan Lo Tie Djim.

Tiangloo :

” Para teetju, hari ini Suhengku dari Ngo Tay San telah menitipkan seseorang kepadaku. Aku membatja surat Suhengku itu sangat terkedjut, sebab di terangkan dengan djelas sifat² dan segala hal ichwalnja. Dia adalah bekas komandan keamanan kota Kwan See, tetapi karena membunuh seorang Wan Gwee, maka larilah dia......

Apakah karena insjaf ataukah karena takut ditangkap oleh alat² negara Dia telah sudi mentjukur rambutnia dan akan mendjadi Hwee Sio. Karena hal inilah aku mengumpulkan

41