Lompat ke isi

Halaman:108 Pendekar Gunung Liang San Seri I.pdf/15

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini tervalidasi

mentjari orang gagah jang dapat di djadikan komandan Kim le We

Pada suatu sore hari, tatkala ipar radja Twan Ong melakukan tugas penjelidikan, dan kebetulan lewat di muka rumah pedagang obat Tong Lauw Pan.

Sore hari itu, seperti biasanja sore² biasanja Ko Kiu selalu berlatih dengan bola besinja, menjaksikan Ko Kiu berlatih ini ipar radja amat takdjub dan kagum, Ia berfikir orang ini pasti memiliki suatu ilmu silat jang tinggi, sehingga sepasang kaki dan tangannja tanpa merasa sakit menghantam dan menjepak bola besi itu dengan dahsjat

Melihat ada sepasang mata jang mengawasi, Ko Kiu segera menghentikan latihannja. Ia berpaling dan sambil tertawa menghampiri ipar radja itu.

Dengan tjepat ipar radja memberi salam kiong Tjiu dan Ko Kiu pun tjepat² membalas.

"Saudara kau pasti seorang achli silat, siapakah nama saudara jang besar ?" ipar radja bertanja.

"Aku bernama Ko Djie, tetapi karena sepasang kaki dan tanganku ini amat keras, maka orang? dikotaku memanggilku dengan nama Ko Kiu."

"Bersediakah saudara bekerdja pada pemerintah saat ini radja Twan Ong sangat memerlukan orang² gagah seperti saudara Ko Kiu..."

Ko Kiu amat terkedjut mendengar kata² orang ini, sebab menjebut-njebut nama radja, ia berani-menjebut nama radja. ia bertanja tanja pada diri sendiri siapakah orang asing ini ?

Melinat sikap Ko Kiu ini, meledaklah tawa ipar radja kemudian memperkenalkan diri?

"Aku tahu kau merasa heran padaku, karena aku berani pula menjebut nama radja, Ko Kiu, aku ini sebenarnja adalah kakak ipar radja Twan Ong sendiri

9