Halaman:Lontjeng Merenggut Arwah 02.pdf/10

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini telah diuji baca

paranoja itu, telah dikerahkan empat bagian tenaga dalamnja.

Ho Ho dengan tjepat melompat bangun kembali, dia berdiri tegak jang bergojang-gojang.

Han Peng Lin ketika melihat Ho Ho telah bangun berdiri lagi, melompat menghadjarnja lagi.

,,Berbenti!" tiba-tiba Ho Ho membentak begitu, dan sambil membentak tangannja tjepat-tjepat membuka tali tjelananja.

Han Peng Lin djadi merandek. dia heran dan gusar, dilihatoja si botjah telah benar-benar membuka ikatan tali tjelananja.

,,Kalau memang kau tetap ingin menjiksa diriku, biarlah kubuka tjelanaku ini-hajo mundur!" bentak Ho Ho lagi dengan suara jang njaring.

Han Peng Lin djadi murka bukan main, dia bergerak akan menjergap Ho Ho tanpa mempredulikan ant jaman dari botjah ini:

,,Berhenti! Hajo mundur!" bentak Ho Ho sambil menggerakkan tangannja seperti benar-benar akan membuka tjelananja itu, jang akan dilorotaja turun.

Han Peng Lin djadi merandek lagi waktu melihat sikap si botjah, dia memandang dengan kemarahan.

,,Tjepat kau ikat lagi tali tjelanamu

itu!" bentaknja dengan bengis.

10

L.M. Arwan-2.