Halaman:Hikajat Soeltan Taboerat 02.pdf/55

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Halaman ini tervalidasi

535

Maka saboet seorang, Hai sahbatkoe: masaken ia maoe nistjaja ia takeet dengan soewaminja, dan lagi kaloe kaloe scewaminja ketahwi apalah kelak soedanja.

Maka kata seorang djikaloe demikian nantilah kita aken menipoe aken soewaminja, soepaja kita dapet perdajaken dia, maka dirilah jang memboedjoek soewaminja, maka djikaloe sahbat kita beroleh kepadanja, maka pada hari jang laen kita berdjemoe dengen istrinja, dan soedarakoe jang menipoe pada soewaminja, dan pada hari jang laen bijarlah sahbat kita.

Setelah itoe maka soedah moepaket ketiganja itoe, maka pada hari itoe djoega ia pergi keroemah sahbatnja, seperti maoe ada sedia kela, maka laloe bermain main, setengahnja bermain main rebanah dan bijola, dan setengahnja membatja hikajat, maka masing masing dengan balnja itoe, maka jang ampoenja istri poen tiada djoega sedar, kerna pala pikirnja pegi mana soedarakoe sendiri, sebab setijanja telah bertegoe tegoehan.

Setelah itoe maka kata seorang, Hai sahbatkoe: marilah kita pergi bermain main kelaoet pergi mendjala ikan.

Maka sahoetnja baeklah kita berkehandak djoega bersama sama.