— 388 —
Itoe koetika iaorang dapet liat barisan jang
moesti anter pada Radja, soepaja ia bisa lari
lolos dari kepoengan moesoe, soeda djad! satoe
dengen barisan Inggris jang telah kepoeng
Radja, di satce tempat di mana Radja Karel
saorang diri lagi djalanken koedanja dengen
plahan. Radja keliatannja tinggal sabar, tapi
orang bisa dapet kenjata'an, dengen sanget
soesa ia tahan maranja, kringetnja toeroen dari
is poenja djidat dan dengen ia poenja stangan
ia seka kringet dari pelengannja dan ia poenja
bibir.
„Liat itoe día Nebuchadnesar!" treak eatoe officier dari kurassier barisannja Cromwell, satoe kaoem pembrontak jang matanja keliatannja sebagi bertjahja kaloear api, koetika ia liat Karel jang ia seboet toekang pidjit daranja rahajat negri.
„Apa kau bilang, Nebuchadnesar ? menanja Mordaunt dengen tersenjoem: Boekan, ia ada Radja Karel I, Radja Karel jang adil, jang peres ia poenja rahajat negri sooda hartanja djadi semingkin besar."
Radja angkat kepalanja boeat awasin ini orang poenja moeka jang tiada taoe maloe, tapi ia tiada kenalken padanja. Lantaran Radja berboeat itoe perkara dengen sabar keliatannja Mordaunt djadi toendoek sebab rasa maloe.
„Tabe, toean toean," kata Radja pada Athos dan Aramis jang ditoentoen oleh d'Artagnan dan Porthos. , Ini hari ada hari latjoer, tapi itoe perkara kedjadian boekan lantaran kau poenja sala, banjak trima kasi pada Allah! Di mana adanja de Winter ?
Ini doea orang jang ditanja toendoeken moekanja dan tiada menjaoet satoe apa!