Jendela Tua

Dari Wikisumber bahasa Indonesia, perpustakaan bebas
Jendela Tua
oleh Djamil Suherman

Kepergiannya tanpa saksi
biar dinding si tua ini
terlukis sebuah wajah
pucat tanpa nama
tanah kering sekeliling
daun dan bunga berguguran
Ah jendela setua ini
sudah lama tak bicara lagi

(Nafiri, 1983)